Oleh Dinda Amalia
Kebijakan moneter adalah
kebijakan pemerintah melalui bank sentral untuk menambah atau mengurangi jumlah
uang yang beredar dalam rangka mengendalikan perekonomian. Di Indonesia
kedudukan bank sentral di wakili oleh BI (Bank Indonesia).
Kebijakan moneter dapat
dilakukan dengan menjalankan instrumen kebijakan moneter, yaitu antara lain :
1. Operasi Pasar Terbuka
(Open Market Operation)
Operasi pasar terbuka
adalah cara mengendalikan uang yang beredar dengan menjual atau membeli surat
berharga pemerintah (government securities). Jika ingin menambah jumlah uang
beredar, pemerintah akan membeli surat berharga pemerintah. Namun, bila ingin
jumlah uang yang beredar berkurang, maka pemerintah akan menjual surat berharga
pemerintah kepada masyarakat. Surat berharga pemerintah antara lain diantaranya
adalah SBI atau singkatan dari Sertifikat Bank Indonesia dan SBPU atau
singkatan atas Surat Berharga Pasar Uang.
2. Fasilitas Diskonto
(Discount Rate)
Fasilitas diskonto
adalah pengaturan jumlah duit yang beredar dengan memainkan tingkat bunga bank
sentral pada bank umum. Bank umum terkadang mengalami kekurangan uang sehingga
harus meminjam ke bank sentral. Untuk membuat jumlah uang bertambah, pemerintah
menurunkan tingkat bunga bank sentral, serta sebaliknya menaikkan tingkat bunga
demi membuat uang yang beredar berkurang.
3. Rasio Cadangan Wajib
(Reserve Requirement Ratio)
Rasio cadangan wajib
adalah mengatur jumlah uang yang beredar dengan memainkan jumlah dana cadangan
perbankan yang harus disimpan pada pemerintah. Untuk menambah jumlah uang,
pemerintah menurunkan rasio cadangan wajib. Untuk menurunkan jumlah uang beredar,
pemerintah menaikkan rasio.
4. Himbauan Moral
(Moral Persuasion)
Himbauan moral adalah
kebijakan moneter untuk mengatur jumlah uang beredar dengan jalan memberi
imbauan kepada pelaku ekonomi. Contohnya seperti menghimbau perbankan pemberi
kredit untuk berhati-hati dalam mengeluarkan kredit untuk mengurangi jumlah
uang beredar dan menghimbau agar bank meminjam uang lebih ke bank sentral untuk
memperbanyak jumlah uang beredar pada perekonomian.
Tujuan
Kebijakan Moneter :
Kebijakan moneter
dilakukan dengan tujuan untuk:
a. Menjaga stabilitas
ekonomi.
b. Menjaga stabilitas
harga (terutama untuk mengatasi inflasi).
c. Meningkatkan
kesempatan kerja.
d. Memperbaiki posisi
neraca perdagangan dan neraca pembayaran.
Ada
beberapa macam kebijakan moneter yang bisa dilakukan pemerintah, di antaranya:
a. Kebijakan pasar
terbuka (open market policy).
b. Kebijakan diskonto
(discount policy).
c. Kebijakan cadangan
kas (cash ratio policy).
d. Kebijakan kredit
selektif dan kredit longgar.
e. Kebijakan devaluasi
dan revaluasi.
f. Kebijakan sanering
(memotong nilai mata uang dalam negeri).
g. Kebijakan menarik
atau memusnahkan uang lama.
h. Kebijakan dorongan
moral.
Fungsi
Kebijakan Moneter :
a. Mempertahankan iklim
Investasi
b. Memperluas
kesempatan kerja
c. Menciptakan Pertumbuhan
ekonomi yang tinggi
d. Memperbaiki kondisi
neraca pembayaran
e. Menjaga kesetabilan
nilai kurs mata uang
f. Menjaga kesetabilan
harga barang dan jasa
g. Menurunkan laju
inflasi
Contoh
Kebijakan Moneter
Berikut akan diberikan
satu contoh kebijakan moneter yang digunakan pemerintah untuk menjaga
stabilitas harga terutama untuk mengatasi masalah inflasi. Untuk mengatasi
masalah inflasi pemerintah dapat menggunakan kebijakan diskonto.
Kebijakan diskonto
adalah kebijakan bank sentral untuk menambah atau mengurangi jumlah uang yang
beredar dengan cara menaikkan atau menurunkan suku bunga bank.
Jika bank sentral
menaikkan suku bunga bank, berarti bank sentral ingin mengurangi jumlah uang
yang beredar.
Dengan menaikkan suku
bunga, diharapkan masyarakat akan menyimpan (menabung) uangnya di bank lebih
banyak dari biasanya.
Dengan demikian, jumlah
uang yang beredar akan berkurang. Bila jumlah uang yang beredar berkurang maka
harga-harga yang semula tinggi (inflasi) dapat diturunkan kembali. Ini berarti
inflasi dapat diatasi oleh pemerintah
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2015. Pengertian
dan contoh kebijakan moneter. [online]. Tersedia :
http://www.ilmuekonomi.net/2015/10/pengertian-contoh-fungsi-dan-tujuan-kebijakan-moneter-lengkap.html
( diakses 13 juni 2017 )
Anonim. 2013. Tujuan
kebijakan moneter. [online]. Tersedia :
( diakses 13 Juni 2017
)
Ayu. 2011. Kebijakan
Moneter. [online]. Tersedia :
http://ayucintyavirayasti.blogspot.co.id/2011/05/kebijakan-moneter.html
( diakses 13 Juni 2017 )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.