Pertumbuhan Ekonomi Lampung Triwulan I 2016 Melambat
Pertumbuhan ekonomi Provinsi Lampung pada triwulan I tahun 2016 makin melambat menjadi 5,05 persen, dibanding triwulan sebelumnya sebesar 5,33 persen.
"Walau makin lambat, pertumbuhan ekonomi Provinsi Lampung masih sedikit lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional pada triwulan I tahun 2016, yang tercatat 4,92 persen, " kata Pejabatn ssementara (Pjs) Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Lampung Arief Hartawan, Kamis 9 Juli 2016.
PERMASALAHAN TRANSPORTASI DI PROVINSI
LAMPUNG
Kondisi sistem transportasi Provinsi Lampung dari
tahun ke tahun semakin mengalami perubahan ke arah yang mengkhawatirkan.
Munculnya persoalan-persoalan transportasi seperti kemacetan lalulintas,
masalah perparkiran, angkutan umum dan sebagainya disebabkan oleh meningkatnya
kebutuhan transportasi yang tidak diimbangi dengan peningkatan pelayanan moda
transportasi dan penyediaan utilitas dan infrastruktur yang memadai. Pada dasarnya
kebutuhan akan pelayanan transportasi bersifat sangat kualitatif dan mempunyai
ciri yang berbeda-beda sebagai fungsi dari waktu, tujuan perjalanan, frekuensi,
jenis kargo yang diangkut dan lain sebagainya. Pelayanan sistem transportasi
yang tidak sesuai dengan kebutuhan akan pergerakan menyebabkan sistem
transportasi tersebut tidak berguna(Saibumi2016).
Potensi Dan Permasalahan Provinsi LAMPUNG
1. Potensi
Propinsi Lampung merupakan pintu gerbang Pulau
Sumatera, yang sarat dengan aliran penumpang dari Jawa ke Sumatera melalui
kapal Ferry Merak- Bakauheni, serta aliran barang sekitar 75.000 peti
kemas/tahun melalui kapal laut yang bongkar-muat di Pelabuhan Panjang. Kondisi
tersebut menjadikan Lampung sebagai daerah ‘spill over’ pembangunan di Pulau
Jawa. Pada sisi lain, posisi strategis ini memberi peluang pada perkembangan
Lampung sebagai propinsi yang sedang giat melaksanakan pembangunan. Wilayah
pesisir Lampung dicirikan dengan produktifitas ekosistem yang tinggi, sehingga
dapat mendukung kegiatan perekonomian Propinsi Lampung selama ini.
2. Permasalahan
Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan
keterbatasan sarana dan prasarana menjadi salah satu penghambat dalam
pemanfaatan potensi sumber daya pesisir dan pariwisata yang ada di Pesisir
Provinsi Lampung. Laju pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat
pesisir Lampung terkait erat dengan adanya keberadaan sarana dan prasarana yang
mendukung keberhasilan sektor usaha masyarakat pesisir yang kesulitan dari sisi
aksesibilitas sarana perhubungan, prasarana umum lainnya, maupun perumahan (Martian, 2011).
Daftar Pustaka
1. Saibumi. 2016.
"Pertumbuhan Ekonomi Lampung Triwulan I 2016 Melambat". http://www.saibumi.com/artikel-76842-pertumbuhan-ekonomi-lampung-triwulan-i-2016-melambat.html
.(diakses pada tanggal 17 april 2017)
2. wulandari, meyriska.
2011. "Permasalahan Transportasi di Provinsi Lampung". http://meyriskawulandari.blogspot.co.id/2011/05/prasarana-dan-moda-transportasi-menjadi.html
.(diakses pada tanggal 17 april 2017)
3. Martian.2011.
"Potensi dan Permasalahan Pesisir Provinsi Lampung". https://irvinmartian.wordpress.com/2011/05/07/potensi-dan-permasalahan-pesisir-provinsi-lampung/
.(diakses pada tanggal 17 april 2017)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.