.

Selasa, 09 Mei 2017

Kemajuan Suatu Negara Tergantung Pada Pendapatan Nasional Yang Diperoleh

@B07-Rahmat
Oleh : Rahmat Nur Mahendra

Abstrak

Artikel ini ditulis untuk memberikan pembelajaran tentang pendapatan nasional yang diperoleh oleh sebuah negara karena maju tidaknya suatu negara bergantung pada pendapatan nasional yang didapat setiap periodenya.



Kata Kunci : Pendapatan Nasional,Ekonomi,Penawaran,Permintaan.

A. PENDAHULUAN

Untuk mengukur keberhasilan perekonomian suatu negara salah satunya dapat dilihat dari angka pertumbuhan ekonomi negara tersebut. Pertumbuhan ekonomi (economic growth) dapat diukur dari kenaikan besarnya pendapatan nasional pada periode tertentu. Oleh karena itu, nilai dari pendapatan nasional (national income) ini merupakan gambaran dari aktivitas ekonomi secara nasional pada periode tertentu. Tingginya tingkat pendapatan nasional dapat mencerminkan besarnya barang dan jasa yang dapat diproduksi. Besarnya kapasitas produksi tersebut dapat menunjukkan tingginya tingkat kemakmuran masyarakat dalam suatu negara. Baik negara yang sedang berkembang maupun negara – negara maju, semua menginginkan tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi.

B. PERMASALAHAN

1.      Apa yang dimaksud dengan Pendapatan Nasional?
2.      Apa saja faktor yang mempengaruhi Pendapatan Nasional?
3.      Bagaimana konsep Pendapatan Nasional?
4.      Apakah manfaat dari Pendapatan Nasional?

C. PEMBAHASAN

·         Pengertian Pendapatan Nasional

Pendapatan Nasional adalah jumlah pendapatan yang diterima oleh seluruh rumah tangga di suatu Negara dari penyerahan faktor-faktor produksi dalam satu periode, biasanya selama satu tahun. (Wikipedia,2016)
Pendapatan nasional adalah ukuran nilai output berupa barang dan jasa yang dihasilkan suatu Negara dalam periode tertentu atau jumlah seluruh pendapatan yang diterima oleh masyarakat dalam suatu Negara dalam satu tahun. (Ahmad Yulis,2013)

·         Faktor yang mempengaruhi Pendapatan Nasional

1. Permintaan dan Penawaran Agregat
Permintaan agregat adalah suatu daftar dari keseluruhan barang dan jasa yang akan dibeli oleh sektor-sektor ekonomi pada berbagai tingkat harga, sedangkan penawaran agregat menunjukkan hubungan antara keseluruhan penawaran barang-barang dan jasa yang ditawarkan oleh perusahaan-perusahaan dengan tingkat harga tertentu.

2. Konsumsi dan Tabungan
Konsumsi adalah pengeluaran total untuk memperoleh barang-barang dan jasa dalam suatu perekonomian dalam jangka waktu tertentu, sedangkan tabungan adalah bagian dari pendapatan yang tidak dikeluarkan untuk konsumsi.

3. Investasi 
Investasi, atau secara lebih spesifik investasi domestik swasta bruto, adalah belanja pada barang kapital baru dan tambahan untuk persediaan. Contohnya : bangunan dan mesin baru yang dibeli perusahaan untuk menghasilkan barang dan jasa.(Mandala,2008)

·         Konsep Pendapatan Nasional

Berikut adalah beberapa Konsep Pendapatan Nasional :

1. Produk Domestik Bruto (GDP)
Produk domestik bruto (Gross Domestic Product) merupakan jumlah produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh unit-unit produksi di dalam batas wilayah suatu negara (domestik) selama satu tahun. Dalam perhitungan GDP ini, termasuk juga hasil produksi barang dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan/orang asing yang beroperasi di wilayah negara yang bersangkutan. Barang-barang yang dihasilkan termasuk barang modal yang belum diperhitungkan penyusutannya, karenanya jumlah yang didapatkan dari GDP dianggap bersifat bruto/kotor.

2. Produk Nasional Bruto (GNP)
Produk Nasional Bruto (Gross National Product) atau PNB meliputi nilai produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh penduduk suatu negara (nasional) selama satu tahun; termasuk hasil produksi barang dan jasa yang dihasilkan oleh warga negara yang berada di luar negeri, tetapi tidak termasuk hasil produksi perusahaan asing yang beroperasi di wilayah negara tersebut.

3. Pendapatan Nasional Neto (NNI)
Pendapatan Nasional Neto (Net National Income) adalah pendapatan yang dihitung menurut jumlah balas jasa yang diterima oleh masyarakat sebagai pemilik faktor produksi. Besarnya NNI dapat diperoleh dari NNP dikurang pajak tidak langsung. Yang dimaksud pajak tidak langsung adalah pajak yang bebannya dapat dialihkan kepada pihak lain seperti pajak penjualan, pajak hadiah, dll.

4. Pendapatan Perseorangan (PI)
Pendapatan perseorangan (Personal Income)adalah jumlah pendapatan yang diterima oleh setiap orang dalam masyarakat, termasuk pendapatan yang diperoleh tanpa melakukan kegiatan apapun. Pendapatan perseorangan juga menghitung pembayaran transfer (transfer payment). Transfer payment adalah penerimaan-penerimaan yang bukan merupakan balas jasa produksi tahun ini, melainkan diambil dari sebagian pendapatan nasional tahun lalu, contoh pembayaran dana pensiunan, tunjangan sosial bagi para pengangguran, bekas pejuang, bunga utang pemerintah, dan sebagainya. Untuk mendapatkan jumlah pendapatan perseorangan, NNI harus dikurangi dengan pajak laba perusahaan (pajak yang dibayar setiap badan usaha kepada pemerintah), laba yang tidak dibagi (sejumlah laba yang tetap ditahan di dalam perusahaan untuk beberapa tujuan tertentu misalnya keperluan perluasan perusahaan), dan iuran pensiun (iuran yang dikumpulkan oleh setiap tenaga kerja dan setiap perusahaan dengan maksud untuk dibayarkan kembali setelah tenaga kerja tersebut tidak lagi bekerja).

 5. Pendapatan yang siap dibelanjakan (DI)
Pendapatan yang siap dibelanjakan (Disposable Income) adalah pendapatan yang siap untuk dimanfaatkan guna membeli barang dan jasa konsumsi dan selebihnya menjadi tabungan yang disalurkan menjadi investasi. Disposable income ini diperoleh dari personal income (PI) dikurangi dengan pajak langsung. Pajak langsung (direct tax) adalah pajak yang bebannya tidak dapat dialihkan kepada pihak lain, artinya harus langsung ditanggung oleh wajib pajak, contohnya pajak pendapatan. (Ahmad Yulis,2013)

·         Manfaat dari Pendapatan Nasional

1.      Menilai perkembangan ekonomi suatu Negara dari waktu ke waktu
2.      Menilai prestasi ekonomi suatu Negara
3.      Membandingkan perekonomian dengan Negara lain
4.      Menerangkan struktur perekonomian Negara
5.      Mengetahui pertumbuhan ekonomi dan pendapatan perkapita
6.       Dapat membantu merumuskan kebijakan pemerintah (Anonim,2015)

D. KESIMPULAN

Dengan demikian dari pembahasan di atas maka dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut:

1. Pendapatan nasional adalah ukuran nilai output berupa barang dan jasa yang dihasilkan suatu Negara dalam periode tertentu atau jumlah seluruh pendapatan yang diterima oleh masyarakat dalam suatu Negara dalam satu tahun.
2. Konsep pendapatan nasional adalah sebagai berikut produk domestik bruto (GDP), produk sasional bruto (GNP), pendapatan nasional netto (NNI), pendapatan perseorangan (PI), Pendapatan yang siap dibelanjakan (DI).
3. Cara untuk menghitung pendapatan nasional dengan cara pendekatan produksi, pendekatan pendapatan, dan pendekatan pengeluaran.
4. Manfaat penghitungan pendapatan nasional adalah agar pemerintah dapat menelaah kembali struktur perekonomian yang kemudian dapat dijadikan bahan untuk membuat kebijakan, dapat mengetahui tingkat penyebaran pendapatan yang kurang merata antar daerah, dengan begitu pemerintah dapat membuka lapangan kerja baru di daerah yang berpendapatan rendah, pemerintah dapat menentukan besarnya kontribusi berbagai sektor perekonomian terhadap pendapatan nasional.
5. Faktor yang mempengaruhi pendapatan nasional adalah permintaan dan penawaran agregat, konsumsi dan tabungan, dan investasi.

DAFTAR PUSTAKA :

·         Wikipedia.2017.Pendapatan Nasional.https://id.wikipedia.org/wiki/Pendapatan_nasional (Diakses 6  Maret 2017)
·         Anonim.2015.Pengertian, Konsep, Manfaat dan Perhitungan Pendapatan Nasional.http://www.softilmu.com/2015/11/pengertian-konsep-manfaat-pehitungan-pendapatan-nasional-adalah.html (Diakses 6 Maret 2017)
·         Yulis,Ahmad.2013.Makalah Pendapatan Nasional. http://ahmadyulischolik.blogspot.co.id/2013/11/makalah-pendapatan-nasional.html (Diakses 6 Maret 2017)

·         Manurung,Mandala.2008.Pengantar Ilmu Ekonomi.Jakarta : LP-FEUI.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.