Oleh :
Afifah Indra Pritasari
Menurut Dian (2016), Berbicara
tentang aspek penting untuk kemajuan bangsa adalah pendapatan nasionalnya.
Ketika pendapatan nasional suatu negara tinggi maka menunjukkan bahwa sumber
daya manusia yang dimiliki produktif, dengan begitu maka kemajuan suatu negara
akan mudah tercapai.
Dengan begitu kehidupan masyarakat serta devisa negara akan tetap terjaga dan tidak akan terjadi gangguan atau halangan dari pihak lain untuk meraih kesejahteraan dan kemakmuran.
Dengan begitu kehidupan masyarakat serta devisa negara akan tetap terjaga dan tidak akan terjadi gangguan atau halangan dari pihak lain untuk meraih kesejahteraan dan kemakmuran.
Menurut Anonim (2014), Pendapatan
nasional merupakan salah satu indikator yang dapat digunakan utuk mengukur laju
pembangunan dan perkembangan tingkat kesejahteraan tingkat suatu Negaradari
waktu ke waktu. Selain itu dengan pendapatan nasional dapat diketahui arah,
tujuan, dan struktur perekonomian suatu negara.
Metode perhitungan pendapatan
nasional merupakan salah satu cara untuk menentukan jumlah atau besar dari
nilai pendapatan nasional tersebut. Metode perhitungan pendapatan nasional
memiliki beberapa fungsi selain untuk mengetahui jumlah pendapatan nasional
suatu negara, metode perhitungan ini juga bisa dijadikan alat evaluasi, dengan
hasil yang diberikan pemerintahan suatu negara bisa menilai dan mengevaluasi
kinerja para sumber daya manusianya, mereka bisa mengukur produktifitas
negaranya. Adapun untuk mengetahui jumlah atau nilai dari pendapatan nasional
ada 3 metode dalam perhitungannya, yakni metode perhitungan pendapatan nasional
dengan pendekatan produksi, pendekatan pengeluaran dan pendekatan pemasukan.
1)
Metode
Penghitungan Pendapatan Nasional dengan Pendekatan Nilai Produksi
Menurut
metode ini pendapatan nasional adalah penjumlahan dari semua nilai barang dan
jasa yang dihasilkan oleh seluruh lapangan usaha pada suatu negara selama satu
tahun.
Cara
menghitungnya adalah dengan mengalikan jumlah seluruh barang dan jasa yang
diproduksi dalam satu tahun dengan harga satuannya masing-masing.
Jadi, apabila
dalam satu tahun ada seratus barang dan jasa, maka seratus barang dan jasa
tersebut harus dikalikan dengan harga satuannya masing-masing, kemudian
dijumlahkan.
Y = {(P1 x Q1)
+ (P2 x Q2) + (P3 x Q3) + ... + (Pn x Qn)}
Yang perlu diingat dalam hal ini adalah jangan sampai melakukan
penghitungan berulang (multiple counting) terhadap suatu jenis barang dan jasa.
Oleh karena itu, yang harus dijumlahkan adalah nilai tambah (value added) dari
barang dan jasa, bukan nilai akhirnya.
(Anonim, 2015)
2)
Metode
Penghitungan Pendapatan Nasional dengan Pendekatan Pendapatan
Selanjutnya dalam
perhitungan pendapatan adalah metode pendekatan pendapatan, metode ini berfokus
pada pendapatan dari semua pelaku ekonomi atau pihak yang bersangkutan. Untuk
mencari jumlah atau besarnya pendapatan nasional metode ini menggunakan rumus
penjumlahan selururh pendapatan atau pemasukan yang diterima dan didapat oleh
semua pelaku ekonomi dari hasil penyediaan dan pengadaan segala produk baik
barang maupun jasa. Sama seperti metode lainnya periode atau kurun waktu yang
digunakan adalah kurang lebih satu tahun. Dalam hal ini pendapatan bisa berupa
upah atau gaji, sewa, bunga, keuntungan dan lain sebagainya yang penting
merupakan pemasukan.
Perhitungan
pendapatan nasional disini dirumuskan dengan :
Y = W + r + i + P
Keterangan :
Y : pendapatan nasional
W : wage (gaji atau upah), hal ini
merupakan pemasukan yang diterima oleh pemilik faktor tenaga kerja
R : rent (sewa) merupakan salah satu
bentuk pemasukan yang diperoleh oleh pemilik faktor produksi berupa tanah,
gedung, harta dan lainnya.
I : interesrt (bunga) merupakan
bentuk pemasukan yang diperoleh oleh pemiliki faktor produksi yang berupa modal
P : profit (keuntungan) adalah
pendapatan atau pemasukan yang diterima oleh pemilik faktor produksi
kewirausahaan.
(Dian, 2016)
3) Metode Penghitungan Pendapatan Nasional
dengan Pendekatan Pengeluaran
Metode terakhir untuk
perhitungan pendapatan nasional adalah metode pendekatan pengeluaran. Sesuai
dengan namanya, metode ini menghitung pendapatan nasional dengan menjumlahkan
seluruh pos pengeluaran yang dipakai untuk membeli atau mengkonsumsi suatu
produk baik yang berupa barang maupun jasa yang dilakukan oleh seluruh pelaku
kegiatan ekonomi, mulai dari ruang lingkup besar hingga kceil, yakni rumah
tangga konsumen, pemerintah, rumah tangga produksi (perusahaan), serta sektor
luar negeri yang ada, dan hal ini terjadi dan dihitung pada periode ekonomi
tertentu yang biasanya berlangsung selama satu tahun.
Cara menghitung pendapatan
nasional dengan metode ini dirumuskan sebagai berikut :
Y = C + I + G + (X-M)
Keterangan :
Y =
Pendapatan nasional
C =
Konsumsi rumah tangga
I =
Investasi perusahaan
G =
Pengeluaran yang dilakukan pemerintah (baik konsumsi dan investasi)
(X-M) =
Ekspor neto (selisih antara nilai ekspor dengan nilai impor)
Ada poin penting yang harus anda ingat
dalam metode pendekatan ini, investasi yang dilakukan oleh pemerintah dan
perusahaan bisa dijadikan satu atau dipisah seperti di rumus tersebut. Namun
tenang saja hasil dari pendapatan nasional akan tetap sama tidak ada perbedaan
meskipun investasi perusahaan dan investasi pemerintah dijadikan satu atau
dipisahkan.
(Dian, 2016)
Manfaat Perhitungan Pendapatan
Nasional
Terdapat beberapa manfaat dilakukannya perhitungan pendapatan
nasional, diantarana :
1.
Mengukur tingkat kemakmuran
2. Mengetahui
pertumbuhan perekonomian
3. Mengetahui
struktur perekonomian
4. Membandingkan
perekonomian antar negara
5.
Pedoman pengambilan kebijakan ekonomi nasional
(Anonim, 2015)
Jadi, untuk mengetahui julah pendapatan nasional kita dapat
menggunakan tiga metode, yaitu metode pendekatan produksi, pengeluaran dan
pendapatan.
DAFTAR PUSTAKA
Dian, A. 2016. Metode Perhitungan Pendapatan Nasional.
http://dosenekonomi.com/ilmu-ekonomi/ekonomi-makro/metode-perhitungan-pendapatan-nasional
(diakses pada 9 Mei 2017)
Anonim. 2014. Metode Perhitungan Pendapatan Nasional.
http://www.ekonomi-holic.com/2014/01/metode-perhitungan-pendapatan-nasional.html
(diakses pada 9 Mei 2017)
Anonim. 2015. Perhitungan Pendapatan Nasional.
http://www.ilmu-ekonomi-id.com/2015/12/perhitungan-pendapatan-nasional.html
(diakses pada 9 Mei 2017)
Anonim. 2015. Metode Pendekatan Perhitungan Pendapatan NasionalBeserta
Rumusnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.