Abstrak
Dalam
ilmu ekonomi, harga diartikan sebagai suatu ukuran yang berkenaan dengan nilai
suatu barang dalam kegiatan pertukaran. Ada dua sebab munculnya harga, yaitu
karena kelangkaan dan karena kegunaan. Agar mendapatkan barang yang dibutuhkan,
seseorang harus membayar harga sesuai dengan yang ditentukan.
Harga
barang yang terjadi di pasar seringkali berfluktuasi (naik/turun). Perubahan
harga tersebut, sering merugikan pihak yang berkaitan (konsumen maupun
produsen). Oleh karena itu, seringkali pemerintah campur tangan dalam
menetapkan harga ini, terutama untuk barang-barang tertentu. Campur tangan
pemerintah itu disebut politik harga.
Kata
Kunci
Indeks Harga
Pendahuluan
Harga barang yang terjadi di pasar seringkali
berfluktuasi (naik/turun). Perubahan harga tersebut, sering merugikan pihak yang
berkaitan (konsumen maupun produsen). Oleh karena itu, seringkali pemerintah
campur tangan dalam menetapkan harga ini, terutama untuk barang-barang
tertentu. Campur tangan pemerintah itu disebut politik harga.
Melalui kebijakan harga tersebut, diharapkan
stabilitas harga dapat terjamin sehingga tidak terjadi penetapan harga yang
sewenang-wenang oleh para produsen. Di samping itu, harga barang hasil produksi
dapat terjangkau oleh masyarakat, bahkan apabila memungkinkan dapat terjangkau
oleh seluruh lapisan masyarakat, sehingga kemakmuran dan kesejahteraan dapat
tercapai.
Dalam mengendalikan harga-harga tersebut,
pemerintah menetapkan politik harga secara kontinu. Politik harga dapat
dilakukan pemerintah dengan cara membandingkan harga setiap komoditas pada
suatu periode dengan periode yang lain. Untuk mengukur besarnya
perubahan-perubahan tersebut, pemerintah akan menetapkan suatu nilai standar
atas dasar periode tertentu yang dianggap normal atau stabil. Nilai standar
yang dijadikan pedoman oleh pemerintah untuk mengendalikan harga itu disebut
Indeks Harga.
Permasalahan
1. Apa
pengertian Indeks Harga?
2. Apa
Tujuan Indeks Harga?
3. Apa
saja Jenis-jenis Indeks Harga?
4. Bagaimana
Peranan Indeks Harga dalam Ekonomi?
5. Metode
Perhitungan Indeks Harga?
Pembahasan
1.
Pengertian
Menurut Maila Niamas Indeks harga
adalah suatu perbandingan antara harga rata – rata suatu barang pada tahun yang
dihitung dan harga rata – rata pada tahun dasarnya. Pengertian Indeks harga
adalah sebagai suatu ukuran yang menunjukkan mengenai berbagai perubahan yang
terjadi pada harga dari waktu ke waktu.
2. Tujuan
Indeks Harga
Menurut Maila Niamas Adapun tujuan indeks harga
dalam perekonomian suatu negara adalah sebagai berikut :
- Sebagai petunjuk atau indikator yang dapat digunakan dalam mengukur kegiatan perekonomian secara umum.
- Indeks harga perdagangan dasar dapat memberi gambaran trend atau kecenderungan dalam perdagangan.
- Indeks Harga Konsumen (IHK) dan Indeks Harga Biaya Hidup dapat digunakan untuk penetapan gaji karyawan dan perubahannya.
- Indeks Harga yang berlaku bagi petani, baik yang diterima ataupun yang dibayar, merupakan gambaran bagi petani tersebut apakah petani tersebut makmur atau semakin melarat.
- Indeks Harga umumnya digunakan pedagang dalam kebijakan penetapan harga dan penentuan jumlah barang.
- Indeks harga bertujuan untuk menghitung atau mengetahui tingkat kemajuan perekonomian negara.
- Indeks harga bertujuan untuk dijadikan sebagai pedoman dalam membandingkan harga dari waktu ke waktu
- Indeks harga bertujuan untuk mengetahui perkembangan ekonomi suatu negara. Harga yang berlaku di pasar merupakan indeks harga konsumen, yang sangat penting untuk menentukan kebijakan perekonomian di masa mendatang.
- Indeks harga memiliki tujuan untuk mengetahui apakah suatu permintaan dan penawaran menurun atau meningkat dalam suatu kegiatan perekonomian negara.
3. Jenis-Jenis
Indeks Harga
Jenis jenis
Indeks Harga menurut woocara.blogspot :
·
Indeks harga
konsumen (IHK)Indeks harga konsumen
angka perbandingan perubahan harga barang dan jasa
yang dihitung serta dianggap mewakili belanja konsumen, kelompok barang yang
dihitung dapat berubah-ubah disesuaikan dengan pola konsumsi aktual pada masyarakat.
·
Indeks harga
produsen (IHP
perbandingan perubahan barang dan juga jasa yang
dibeli oleh para produsen pada kurun waktu tertentu, yang dibeli oleh produsen
antara lain bahan-bahan mentah dan bahan-bahan setengah jadi. Perbedaannya antara
IHP dan IHK adalah kalau IHP mengukur tingkat harga pada saat awal sistem
distribusi, IHK mengukur harga secara langsung yang dibayar oleh konsumen pada
tingkat harga eceran yang ditentukan. Indeks harga produsen dapat disebut
dengan indeks harga grosir.
·
Indeks harga
yang dibayar dan diterima petani.
Indeks harga berbagai jenis barang yang harus dibayar
oleh petani baik itu untuk biaya hidup ataupun biaya proses produksi, apabila
dalam menghitung indeks tersebut dimasukkan unsur jumlah biaya hipotek, pajak,
dan upah pekerja yang harus dibayar oleh petani, indeks yang diperoleh dapat
disebut indeks paritas. Rasio perbandingan antara indeks harga yang dibayar
petani dengan indeks paritas dalam kurun waktu tertentu disebut rasio paritas.
4.
Peranan
Indeks Harga
Peranan Indeks Harga menurut woocara.blogspot :
a. Indeks harga adalah suatu petunjuk
atau sebuah barometer dari kondisi ekonomi umum. Hal ini mengandung suatu
maksud sebagai berikut :
o Indeks harga grosir menggambarkan
dengan tepat tentang tren perdagangan.
o Indeks harga diterima oleh petani
guna menggambarkan tingkat kemakmuran di bidang agraria.
b.
Indeks harga
umum adalah pedoman untuk berbagai kebijakan dan administrasi perusahaan.
c.
Indeks harga
dapat dipakai untuk deflator, pengaruh perubahan harga dapat dihilangkan
melalui cara membagi nilai tertentu dengan indeks harga yang lebih sesuai.
Proses tersebut dinamakan deflasi dan pembaginya dinamakan deflator.
d.
Indeks harga
dapat dipergunakan untuk pedoman bagi pembelian berbagai jenis barang.
Maksudnya adalah harga barang yang dibeli dapat untuk dibandingkan dengan indeks
harga eceran atau grosir supaya dapat diukur efisiensi dalam pembelian suatu
barang yang bersangkutan.
e.
Indeks harga
barang-barang konsumsi ialah pedoman dalam mengatur gaji buruh atau untuk
menyesuaikan kenaikan gaji buruh pada saat inflasi.
5. Metode Perhitungan Indeks Harga
Perhitungan
angka indeks dapat dilakukan dengan menggunakan beberapa metode. Oleh sebab
itu, perlu dilakukan adanya pilihan yang tepat yang tujuan agar angka indeks
yang ditetapkan dapat tercapai.
Pada dasarnya terdapat 2 metode perhitungan angka indeks, antara lain :
Pada dasarnya terdapat 2 metode perhitungan angka indeks, antara lain :
1.
Angka
indeks sederhana (simple agregative methode) dibagi dalam bentuk berupa
agregatif sederhana dan rata-rata harga relatif.
2.
Angka
indeks yang ditimbang, dibagi dalam bentuk agregatif yang sederhana dan
rata-rata harga relatif tertimbang.
Agar lebih jelas lagi, perhatikan pembahasan dibawah ini.
a. Indeks Harga Tidak Tertimbang dengan Metode Agregatif Sederhana.
Angka indeks yang dimaksud dalam penghitungan indeks harga tidak tertimbang yang meliputi indeks harga, kuantitas, dan nilai.
Agar lebih jelas lagi, perhatikan pembahasan dibawah ini.
a. Indeks Harga Tidak Tertimbang dengan Metode Agregatif Sederhana.
Angka indeks yang dimaksud dalam penghitungan indeks harga tidak tertimbang yang meliputi indeks harga, kuantitas, dan nilai.
b. Angka Indeks Tertimbang
Perhitungan angka indeks tertimbang dapat dilakukan dengan menggunakan beberapa metode.
Perhitungan angka indeks tertimbang dapat dilakukan dengan menggunakan beberapa metode.
Daftar
Pustaka
Maila,N. ___ . Indeks Harga. Akuntansilengkap.com.
dalam http://www.akuntansilengkap.com/ekonomi/indeks-harga-pengertian-tujuan-dan-fungsi/
diakses tanggal 8 Juni 2018
Muhammad Yopi. 2015. Indeks Harga. Woocara.blogspot.com.
dalam http://woocara.blogspot.com/2015/10/pengertian-indeks-harga-jenis-indeks-harga-ciri-ciri.html
diakses tanggal 8 Juni 2018
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.