.

Minggu, 11 Maret 2018

Elastisitas Penawaran

@C17-Guntur, @Proyek-02
Disusun Oleh Guntur Wahyu Prasetiyo
ABSTRAK
Artikel ini di buat bertujuan untuk mengetahui tentang elastisitas penawaran di suatu pasar dan bertujuan untuk perkembangan pasar-pasar di Indonesia. Jenis factor factor yg di gunakan dalam elastisitas penawaran pasar Keawetan barang, Persediaan barang, Kecepatan produksi. Dan variasi kurva suatu elastisitas barang berubah mengikuti pergeseran harga, dan dapat di lihat melalui kurvanya. Adapun factor factor yang mempengaruhi elastisitas suatu permintaan suatu elastis penawaran.

KATA KUNCI
Elastisitas Penawaran, factor elastisitas penawaran, kurva elastisitas penawaran

PENDAHULUAN
Dalam kehidupan sehari-hari setiap individu, perusahaan, dan masyarakat secara keseluruhannya akan selalu menghadapi berbagai persoalan yang bersifat ekonomi, yaitu persoalan yang menghendaki seseorang atau suatu perusahaan atau suatu masyarakat harus membuat keputusan tentang cara yang terbaik dan menentukan prioritas untuk melakukan suatu kegiatan ekonomi. Sehingga munculah prinsip ekonomi dimana setiap individu, suatu perusahaan, atau masyarakat dituntut agar mengelola resources untuk pemenuhan kebutuhan sebagai solusi masalah kelangkaan.

 RUMUSAN MASALAH
1.      Elastisitas adalah?
2.      Apa kegunaan dari kurva elastisitas penawaran?
3.      Ada berapa faktor yang mempengaruhi elastisitas penawaran?
4.      Apa yang di maksud dari keawetan barang ?
5.      Apa yang di maksud dari persediaan barang?
6.      Apa yang di maksud dari kecepatan berproduksi?

PEMBAHASAN


Elastisitas penawaran (Es) dapat didefinisikan dengan analogi logika yang sama dengan elastisitas permintaan. Elastisitas penawaran adalah angka yang menunjukkan beberapa persen jumlah barang yang ditawarkan berubah, bila harga barang berubah 1 persen(Rahardja,2008), dan dapat dikaitkan dengan faktor – faktor lain yang dianggap mempengaruhinya,ex: tangkai bunga, tingkat upah, harga bahan baku dan harga bahan.Hampir semua barang memiliki penawaran yang lebih elastis dalam jangka panjang, dibanding dalam jangka pendek. Sebab dalam jangka panjang perushaan mampu mengatasi kendala – kendala yang muncul dlam jangka pendek (Nugraha,Ferdi dkk, 2013).
Variasi kurva penawaran
Karena elastisitas harga dari penawaran mengukur seberapa banyak kuantitas yang ditawarkan berubah mengikuti pergeseran harga,maka elastisitas itu dapat diketahui dengan melihat bentuk kurvanya. Dalam kasus ekstrem elastisitas nol,artinya penawaran elastisitas sempurna (perfectly inelastic) bentuk kurvanya vertical atau berupa garis lurus tegak.Pada kasusu eksterm kebalikannya ,yakni penawaran bersifat elastic sempurna (perfectly elastic),kurva penawarannya berbentuk horizontal atau garis lurus mendatar,dan elastisitasnya sendiri tidak terbatas (Wardani,2012).
Faktor yang menentukan elastisitas penawaran
Tingkat kemampuan produksi sesuatu barang untuk mengikuti perubahan-perubahan harga. Barang-barang yang mampu jumlah produksinya mengikuti atau menyesuaikan diri terhadap perubahan harga adalah lebih elastis disbanding barang-barang yang sukar disesuaikan produksinya atau yang tidak mampu mengikuti perubahan harga. Oleh karena usaha pertanian sangat bergantung kepada alam maka sudah barang tentu penyesuaian diri setiap saat dari produksinya akan sangat sukar terlaksana. Dengan demikian dapat dipastikan penawaran lebih kecil disbanding barang-barang industri yang usaha produksinya tidak bergantung pada alam.
  • Keawetan Barang. Semakin awet barang, maka penawaran barang itu akan elastis. Tetapi, jika barang itu cepat membusuk/tidak tahan lama, seperti buah-buahan, maka meskipun pada tingkat harga yang turun, mangga itu tetap akan dijual, karena menghindari rugi besar. jadi barang yang tidak tahan lama itu inelastis penawarannya.
  • Persediaan Barang. Cukup tidaknya persediaan barang juga merupakan faktor yang mempengaruhi. Pada saat harga naik, tetapi penjual tersebut tidak mempunyai stock barang yang cukup, maka dia tidak bisa meningkatkan penawarannya. Padahal pada tingkat harga yang naik itu seharusnya penjual bergairah untuk menawarkan barang.
  • Kecepatan Berproduksi. Untuk barang yang diproduksinya memerlukan waktu lama, maka barang ini sifat penawarannya inelastis, tetapi untuk barang-barang yang diproduksinya menggunakan teknologi tinggi, maka barang-barang ini penawarannya inelastic (Amelia, 2016)

Kesimpulan
Elastisitas penawaran (Es) dapat didefinisikan dengan analogi logika yang sama dengan elastisitas permintaan. Karena elastisitas harga dari penawaran mengukur seberapa banyak kuantitas yang ditawarkan berubah mengikuti pergeseran harga,maka elastisitas itu dapat diketahui dengan melihat bentuk kurvanya.

DAFTAR PUSTAKA
 

Nugraha, Ferdi. 2013. Konsep Elastisitas dan Aplikasinya. Tantiqistina.  Dalam https://tantiqistinaa.wordpress.com/2013/10/14/konsep-elastisitas-dan-aplikasinya-kelas-1eb30-kelompok-5/  (Diakses pada hari Minggu, 11 Maret 2018).
 Rahardja Prathama & Mandala Manurung. 2008. Pengantar Ilmu Ekonomi. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia
Uco. 2011. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Elastisitas Penawaran. Sayang Petani. Dalam https://sayangpetani.wordpress.com/2011/04/21/faktor-faktor-yang-mempengaruhi-elastisitas-penawaran/ (Diakses pada hari Minggu, 11 Maret 2018)
Wardani, Ni Kadek Muda. 2012. Elastisitas dan aplikasinya. MUDA’S ILMU EKONOMI. Dalam http://mudaokta.blogspot.co.id/2012/11/elastisitas-dan-aplikasinya.html (Diakses pada hari Minggu, 11 Maret 2018).
Amelia,Nur. 2016. Faktor yang mempengaruhi elastisitas barang. Guru Pintar.com. Dalam http://gurupintar.com/threads/jelaskan-faktor-faktor-yang-mempengaruhi-elastisitas-penawaran.3874/ (Diakses pada hari Minggu, 11 Maret 2018).
 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.