.

Senin, 12 Juni 2017

SISTEM EKONOMI



SISTEM EKONOMI
Oleh :A33-Alamsyach
ABSTRAK
Sistem Ekonomi sangat banyak sekali macamnya dan berbeda-beda penganut dari negara yang satu dan negara yang lainnya, karena Sebuah Sistem ekonomi ini akan sngat di pengaruhi oleh Sistem Pemerintahan yang di anut oleh suatu Negara, Dibawah ini ulasan lengkap Mengenai Pengertian Sistem Ekonomi dan MacamnyaYang ada Di Dunia.

Sistem Ekonomi: Pengertian, Macam - Macam, Fungsi dan Ciri - Cirinya - Sistem ekonomi merupakan cara yang dipakai oleh suatu negara untuk menyelesaikan atau menghadapi masalah dalam bidang ekonomi. Setiap negara memiliki sistem ekonomi ekonomi yang berbeda - beda, tergantung dari situasi dan kondisi yang sedang terjadi pada negaranya. Permasalahan ekonomi yang sering muncul di masyarakat menyangkut tiga masalah pokok yaitu what (barang apa yang harus diproduksi), how (bagaimana cara memproduksinya) dan for whom (untuk siapa barang tersebut diproduksi). Nah, untuk mengatasi masalah tersebut diperlukan cara tertentu untuk menjalankan perekonomian negara. Cara tersebut dinamakan sistem ekonomi.
A. Pengertian Sistem Ekonomi
Sistem ekonomi adalah suatu cara untuk mengatur dan mengorganisasi segala aktivitas ekonomi dalam masyarakat baik yang dilakukan oleh pemerintah atau swasta berdasarkan prinsip tertentu dalam rangka mencapai kemakmuran atau kesejahteraan.

Menurut Gilarso (1992:486) sistem ekonomi adalah keseluruhan tata cara untuk mengoordinasikan perilaku masyarakat (para konsumen, produsen, pemerintah, bank, dan sebagainya) dalam menjalankan kegiatan ekonomi (produksi, distribusi, konsumsi, investasi, dan sebagainya) sehingga menjadi satu kesatuan yang teratur dan dinamis, dan kekacauan dapat dihindari.
Ada 4 sistem dalam ekonomi, berikut adalah macam-macam sistem ekonomi :
  1.     Sistem Ekonomi Tradisional
  2.     Sistem Ekonomi Sosialis/Terpusat
  3.     Sistem Ekonomi Bebas/Liberal
  4.     Sistem Ekonomi Campuran




Sistem Ekonomi Tradisional

Sistem ini memiliki tradisi aktivitas ekonomi yang dilakukan secara turun-temurun. Dan masyarakatnya tetap menjaga nilai budaya setempat, sehingga kegiatan perekonomiannya masih bergotong-royong dan kekeluargaan.

Adapun ciri-ciri dari sistem ekonomi tradisional antara lain adalah sebagai berikut :
  1. Pembagian struktur kerja belum ada
  2. Masih menggunakan tukar-menukar barang/barter
  3. Sifat kekeluargaan tergolong tinggi
  4. Proses produksinya tergantung pada alam,misalnya bertani, berladang, berkebun dan sebagainya
  5. Alat untuk memproduksi sangat sederhana.

Sistem Ekonomi Sosialis/Terpusat

Sistem ekonomi terpusat yang disebut juga sistem ekonomi sosialis adalah suatu sistem ekonomi yang seluruh sumber daya dan pengolahannya direncanakan dan dikendalikan oleh pemerintah. Sistem ekonomi terpusat memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
  1. Negara menguasai semua alat produksi
  2. Produksi dilakukan untuk kebutuhan masyarakat
  3. Kegiatan ekonomi direncanakan oleh negara dan diatur pemerintah secara terpusat
  4. Hak milik individu tidak diakui
  5. Pemerintah mengatur kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi

Sistem Ekonomi Bebas/Liberal

Sistem ekonomi liberal yaitu sistem ekonomi di mana pengelolaan ekonomi diatur oleh kekuatan pasar (permintaan dan penawaran). Sistem ekonomi ini menghendaki adanya kebebasan individu dalam melakukan kegiatan ekonomi. Artinya, setiap individu diakui keberadaanya dan mereka bebas bersaing. Ciri-cirinya :
  1. Harga barang ditentukan oleh pasar
  2. Timbulnya persaingan bebas
  3. Adanya pengakuan terhadap hak individu
  4. Setiap individu bebas mengejar keuntungan
  5. Modal memegang peranan sangat penting.


Sistem Ekonomi Campuran

Sistem ekonomi campuran adalah sistem ekonomi yang berusaha mengurangi kelemahan-kelemahan yang timbul dalam sistem ekonomi terpusat dan sistem ekonomi pasar. Ciri-ciri dari sistem ekonomi campuran :
  1. Adanya campur tangan pemerintah dalam perekonomian
  2. Adanya pihak swasta yang ikut berperan dalam kegiatan perekonomian
Fungsi Sistem Ekonomi
Dari berbagi sistem ekonomi yang ada di dunia ini mempunyai fungsi dalam perekonomian, di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Menyediakan perangsang untuk berproduksi.
2. Menyediakan cara/metode untuk mengkoordinasi kegiatan individu dalam suatu perekonomian.
3. Menyediakan mekanisme tertentu agar pembagian hasil produksi di antara anggota masyarakat dapat terlaksana sebagaimana mestinya.

DAFTAR PUSTAKA
·         Yulia nengsih pari 2012  https://www.slideshare.net/YuliaNengsihpari/3-sistem-ekonomi-indonesia (di akses pada senin 12 juni 2017 )
·         Guru pendidikan .com 2016.  http://www.gurupendidikan.com/pengertian-fungsi-dan-macam-macam-sistem-ekonomi-beserta-ciri-cirinya-terlengkap/  (di akses pada senin 12 juni 2017 )
·         Starkampus.net 2016  http://www.startkampus.net/2016/10/sistem-ekonomi-pengertian-macam-macam.html  (di akses pada senin 12 juni 2017 )
·         Blogspot.co.id 2014  http://sistempemerintahan-indonesia.blogspot.co.id/2014/02/sistem-ekonomi-di-indonesia.html (di akses pada senin 12 juni 2017 )
·         Ekoonomi.com 20`16 http://www.ekoonomi.com/2016/08/pengertian-sistem-ekonomi.html  (di akses pada senin 12 juni 2017 )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.