@B24-DHICO
Oleh : Dhico Imtinan Setyowati
Abstrak
Abstrak
Suatu kegiatan
ekonomi tidak lepas dari sistem Penawaran. Penawaran adalah jumlah barang dan
jasa yang tersedia untuk dijual pada berbagai tingkat harga dan situasi.
Penawaran sangat membantu dalam keberhasilan suatu sistem harga dan kegagalannya. Penawaran memiliki hukum yang berbunyi : bila tingkat harga mengalami kenaikan maka jumlah barang yang ditawarkan akan naik. Dalam pelaksanaannyapun Penawaran diperngaruhi oleh beberapa faktor yaitu, Harga barang itu sendiri, Harga faktor produksi (input prices), Jumlah penjual, Teknologi, Ekspektasi, Tujuan Perusahaan, Pajak
Penawaran sangat membantu dalam keberhasilan suatu sistem harga dan kegagalannya. Penawaran memiliki hukum yang berbunyi : bila tingkat harga mengalami kenaikan maka jumlah barang yang ditawarkan akan naik. Dalam pelaksanaannyapun Penawaran diperngaruhi oleh beberapa faktor yaitu, Harga barang itu sendiri, Harga faktor produksi (input prices), Jumlah penjual, Teknologi, Ekspektasi, Tujuan Perusahaan, Pajak
Kata
Kunci : Penawaran, Barang dan
Jasa, Sistem harga
Pendahuluan
Hanafie (2010)
mengemukakan Penawaran (supply) mempunyai arti jumlah dari suatu barang
tertentu yang mau dijual pada berbagai kemungkinan harga, dalam jangka waktu
tertentu, ceteris paribus. Penawaran menunjukkan jumlah (maksimum) yang mau
dijual pada berbagai tingkat harga atau berapa harga (minimum) yang masih
mendorong penjual untuk menawarkan berbagai jumlah dari suatu barang. Hubungan
antara harga per satuan dan jumlah yang mau dijual dirumuskan dalam hukum
penawaran: ceteris paribus, produsen atau penjual cenderung menghasilkan dan
menawarkan lebih banyak pada harga yang tinggi daripada pada harga yang rendah.
Dari pengertian Hanafie tersebut
menunjukkan bahwa penawaran sangat membantu dalam keberehasilan suatu sistem
harga dan kegagalannya. Pada umumnya semakin tinggi harga suatu komoditas,
semakin banyak jumlah komoditas tersebut yang akan ditawarkan oleh penjual.
Sebaliknya makin rendah harga suatu komoditas makin sedikit jumlah yang
ditawarkan oleh penjual.
Permasalahan
Dari pendahuluan tersebut maka dapat dirumuskan
permasalahan sebagai berikut:
1.
Apa yang
dimaksud penawaran?
2.
Bagaimana bunyi
hukum penawaran?
3.
Apa saja faktor –
faktor yang mempengaruhi permintaan?
Pembahasan
Penawaran adalah sejumlah barang yang ditawarkan pada tingkat harga tertentu dan waktu
tertentu. Dalam rangka menjawab kebutuhan konsumen, pihak produsen menyediakan
berbagai barang dan jasa. Barang dan jasa hasil produksi ini kemudian dijual
kepada konsumen di pasar menurut tingkat harga tertentu. permintaan bersangkut
paut dengan pembelian dan pemakainan sedangkan penawaran bersangkut paut dengan
peneyediaan dan penjualan. Jadi penawaran adalah jumlah barang dan jasa yang
tersedia untuk dijual pada berbagai tingkat harga dan situasi.
Hukum
Penawaran
Hukum penawaran berbunyi: bila tingkat harga mengalami
kenaikan maka jumlah barang yang ditawarkan akan naik, dan bila tingkat harga
turun maka jumlah barang yang ditawarkan turun. Dalam hukum penawaran jumlah
barang yang ditawarkan akan berbanding lurus dengan tingkat harga, di hukum
penawaran hanya menunjukkan hubungan searah antara jumlah barang yang
ditawarkan dengan tingkat harga.
Fungsi penawaran suatu barang atau produk adalah
menunjukkan hubungan antara jumlah produksi atau jumlah produk yang di jual
disesuaikan dengan perubahan harga (Aemaoen, 1992).
Ada beberapa faktor yang dapat
mempengaruhi penawaran barang yaitu :
1.
Harga barang itu
sendiri
2.
Harga faktor
produksi (input prices)
3.
Jumlah penjual
4.
Teknologi
5.
Ekspektasi
6.
Tujuan
Perusahaan
7.
Pajak
1.
Harga barang itu
sendiri
Jika harga suatu barang naik, maka
produsen cenderung akan menambah jumlah barang yang dihasilkan. Hal ini terkait
dengan hukum penawaran yang menyatakan “Bila harga suatu barang naik, maka
jumlah penawaran barang tersebut akan meningkat.Dengan asumsi ceteris paribus.
2.
Harga Faktor Produksi
(Input Prices)
Kenaikan harga faktor produksi,
seperti tingkat upah yang lebih tinggi, harga bahan baku yang meningkat, atau
kenaikan tingkat bunga modal, akan menyebabkan perusahaan memproduksi outputnya
lebih sedikit dengan jumlah anggaran yang tetap. Kenaikan ini juga akan
mengurangi laba perusahaan.
3.
Jumlah penjual
Jika jumlah penjual suatu produk
tertentu semakin banyak, maka penawaran barang tersebut akan bertambah.
Sebaliknya, jika jumlah penjual suatu produk semakin sedikit, maka penawaran
produk tersebut akan berkurang.
4.
Teknologi
Kemajuan teknologi menyebabkan
penurunan biaya produksi, dan menciptakan barang-barang baru.Teknologi
menyebabkan peningkatan jumlah penawaran.
5.
Ekspektasi
Bila diperkirakan harga suatu
produk akan meningkat, penjual biasanya akan mengurangi penawaran dengan cara
menyimpan sebagian barang tersebut.
6.
Tujuan Perusahaan.
Perusahaan
yang bertujuan mencari keuntungan sebesar-besarnya (profit oriented) akan
menjual produknya dengan marjin keuntungan yang besar sehingga harga jual jadi
tinggi
7.
Pajak.
Pajak yang
naik akan menyebabkan harga jual jadi lebih tinggi sehingga perusahan
menawarkan lebih sedikit produk akibat permintaan konsumen yang turun.
Total
penawaran agregat suatu komoditas dalam wilayah tertentu merupakan penjumlahan
dari seluruh jumlah komonitas, terdiri dari jumlah produksi domistik, jumlah
impor dan jumlah stok yang tersedia. Sehingga formulanya dalah sebagai berikut:
QS = PRO +
IM + STK
Dimana:
PRO = Jumlah
produksi kedelai domestic (ton);
STOK = jumlah
stok kedelai (ton)
Kesimpulan
1.
Penawaran adalah sejumlah barang yang ditawarkan pada tingkat harga tertentu dan waktu
tertentu
2.
Hukum penawaran berbunyi: bila tingkat harga mengalami
kenaikan maka jumlah barang yang ditawarkan akan naik, dan bila tingkat harga
turun maka jumlah barang yang ditawarkan turun.
3.
Ada beberapa
faktor yang dapat mempengaruhi penawaran barang yaitu :
1.
Harga barang itu
sendiri
2.
Harga faktor
produksi (input prices)
3.
Jumlah penjual
4.
Teknologi
5.
Ekspektasi
6.
Tujuan
Perusahaan
7.
Pajak
Daftar Pustaka
Rifa’i, Muhammad. (2010). “Analisis dinamis permintaan dan penawaran komoditas
kedelai di jawa timur”. Vol 6. No 1 page. Diambil dari : http://download.portalgaruda.org/article.php?article=115969&val=5274&title=ANALISIS%20DINAMIS%20PERMINTAAN%20DAN%20PENAWARAN%20%20KOMODITAS%20KEDELAI%20DI%20JAWA%20TIMUR
Susanti, Rahayu. 2016.
Permintaan dan Penawaran. http://rahayusanchi.blogspot.co.id/2016/01/permintaan-dan-penawaran.html.
(Diakses pada 12 Maret 2017).
Tri,
Handayani. 2010. Pengertian Permintaan dan Penawaran,
serta Faktor-faktor Yang Mempengaruhi. http://ri2-aff.blogspot.co.id/2010/02/pengertian-permintaan-dan-penawaran.html.
(Diakses pada 12 Maret 2017).
Dewi,
Sri Nanda. 2015. Makalah Permintaan dan Penawaran Terlengkap. http://pelangi1996.blogspot.co.id/2015/05/makalah-permintaan-dan-penawaran.html.
(Diakses pada 12 Maret 2017).
Mattjik,
Muslimah. Mekanisme Pasar: Permintaan dan Penawaran. Modul. Hlm 7&8.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.