@C03-Tasya
Oleh Maytasya Fadhila
Provinsi Riau adalah salah satu pertumbuhan pendapatan per kapita yang paling cepat di sumatera lslands. Basis ekonomi struktur ekonomi di Riau Provinsi adalah sektor Kehutanan. Sektor ini meningkatkan pemerintah penghasilan melalui Local rax lncome.
Fenomena ini ", bertolak belakang dengan ketidaksetaraan, pengangguran, dan tingkat kemiskinan di mana secara teoritis ini indikator memiliki tanda negatif berkorelasi dengan pertumbuhan dengan pendapatan per kapita, alasan dari fakta ini karena pendapatan GDp dari basis sekte adalah terpusat pada pemilik modal.
Kata Kunci: Masalah Ekonomi, Provinsi Riau
PENDAHULUAN
Perekonomian merupakan suatu aktivitas yang akan
berusaha untuk meningkatkan kesejahteraan pa-ra pelakunya. Kemakmuran yang
meningkat bisa dilihat dari bebeiapa indikator ekonomi makro - dan sosialnya,
sehingga dapat terukur bagaimana perekonomian tersebut meningkat atau tidak.
Provinsi Riau merupakan provinsi di pulau sumatra yang kaya dengan kekayaan alamnya.
Hutan merupakan suatu ouipui yang menggerakkan perekonomian baik secara
regional maupun nasiona[ disamping beberapa produk tambang lainnya. Tinjauan
ekonomi ini akan mencoba untuk melihat bagaimana kondisi perekonomian Provinsi
Riau dari beberapa indikatoi seperti pertumbuhan ekonomi, stabilitas ekonomi,
pemerataan ekonomi dan Struktur Keuangan Daerah.
RUMUSAN MASALAH
1. Apa saja
permasalahan ekonomi yang terjadi di Kepulauan Riau ?
2. Bagaimana cara
penyelesaian permasalahan ekonomi yang terjadi di Kepulauan Riau ?
Perekonomian
Provinsi Riau bisa dilihat dari kontribusi tiap sektor ekonomi terhadap PDRB.
Kontribusi ini bisa mencerminkan bagaimana struktur ekonomi di wilayah Provinsi
Riau. Sektor pertanian merupakan sektor yang dominan dalam menyumbang PDRB di
Provinsi Riau. Sub sektor kehutanan merupakan kontributor terbesar kepada
sektor pertanian disusul oleh sektor perkebunan. Oleh karena itu, bisa
disimpulkan bahwa struktur ekonomi dari Provinsi Riau merupakan Pertanian
dengan kekuatan pada sub sektor kehutanan dan perkebunan. sektor terendah yang
memberikan kontribusi terhadap PDRB adalah sektor Listrik, Gas dan Air Bersih.
Menurut
Chairil N Siregar,
permasalahan ekonomi yang terjadi di Kepulauan Riau terjadi karena beberapa
factor diantaranya :
1. Nelayan
tradisional di Kepulauan Riau menjalankan hidup dengan pola sederhana. Untuk
memenuhi kebutuhan sehari-hari dipenuhi dengan cara mencari ikan ditengah
laut dan berkebun. dengan menggunakan perahu yang peralatannya serba terbatas
hasil tangkapan ikan hanya cukup untuk makan sehari. Begitu juga berkebun yang
hasil kebunnya hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
2. Letak antar
kabupaten dan pulau-pulau kecil di Kepulauan Riau berjauhan . Hal ini
menyebabkan barang-barang yang dibutuhkan masyarakat menjadi mahal karena biaya
transportasi yang tinggi.
3. Transportasi di
Kepulauan Riau terbilang masih sederhana diantaranya transportasi laut yaitu
kapal laut dan perahu mesin temple
4. Pemberdayaan
masyarakat sudah sering dilakukan tetapi tidak berkelanjutan.
5. Untuk
mendapatkan air bersih sulit sehingga kebutuhan air bersih untuk keperluan
masak, minum, mandi dan untuk kepentingan lainnya tidak dapat dipenuhi
sebagaimana mestinya.
6. Ketersediaan
sarana listrik dan kemampuan beroperasinya juga masih sangat terbatas.
Beberapa cara
menyelesaikan permasalahan ekonomi yang terjadi di Kepulauan Riau:
·
Upah
tenaga Kerja
·
Kebijakan
mendesentralisir lokasi pusat-pusat industri dan pertumbuhan ekonomi ke daerah
lain
·
Penetapan
dan pemilahan zona kegiatan ekonomi berdasarkan keunggulan dan potensi daerah
·
Pembangunan
sarana kehidupan seperti sekolah, pelayanan kesehatan, dan lainnya
·
Dari
segi aparatur pemerintahan, perlu menyiapkan segera SIAK Online (Sistem
Informasi Administrasi Kependudukan)
Daftar Pustaka:
-
Hasm,
Oktiani. 2012. Dalam https://hasmitaoktiani.wordpress.com/2012/06/07/masalah-pembangunan-di-provinsi-riau/
-
Siregar, N Chairil. 2010. Peran Sosial, Ekonomi, Dan Budaya
Masyarakat Dalam Meningkatkan Keamanan Di Kabupaten Natuna Provinsi Kepulauan
Riau. Jurnal
Sosioteknologi Vol
9, No 21 (2010).
-
Anonim.
2012. Dalam http://www.antarakepri.com/berita/32716/penyebaran-penduduk-batam-tidak-merata-timbulkan-masalah/
-
Debo.
26 April. Dalam https://debydeboo.wordpress.com/2011/04/26/masalah-ekonomi/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.