@A12-Dinda,
Oleh: DINDA AMALIA
ABSTRAK
Investasi adalah salah
satu komponen yang diperluan untuk melanjutkan proses pembangungan nasional.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variabel-variabel
makroekonomi (kurs mata uang, inflasi, dan suku bunga) terhadap tingkat
investasi di Negara Kanada.
Data penelitian yang digunaan adalah data sekunder yang diperoleh dari World Bank Data pada periode 1970-2012. Teknis analisis data menggunakan uji asumsi klasik (multikolinieritas, autokorelasi, normalitas, dan linieritas). Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel inflasi dan suku bunga berpengaruh negatif terhadap investasi. Sedangkan variabel nilai tukar mata uang berpengaruh positif terhadap investasi.
Data penelitian yang digunaan adalah data sekunder yang diperoleh dari World Bank Data pada periode 1970-2012. Teknis analisis data menggunakan uji asumsi klasik (multikolinieritas, autokorelasi, normalitas, dan linieritas). Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel inflasi dan suku bunga berpengaruh negatif terhadap investasi. Sedangkan variabel nilai tukar mata uang berpengaruh positif terhadap investasi.
PENDAHULUAN
Menurut Paul A.
Samuelson dan William D. Nordhaus, 1993, Investasi adalah hasil biaya investasi
yang ditentukan oleh kebijakan tingkat bunga dan pajak, serta harapan mengenai
masa depan. Faktor-faktor penentu investasi sangat tergantung pada situasi
dimasa depan yang sulit untuk diramalkan, maka investasi merupakan komponen
yang paling mudah berubah.Investasi adalah salah satu variabel penting dalam
meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Investasi adalah suatu komponen dari PDB
dengan rumus PDB = C + I + G + (X-M). Ada beberapa faktor yang dapat
mempengaruhi tingkat investasi, yaitu pengaruh nilai tukar, tingkat inflasi,
suku bunga, pengeluaran pemerintah, dan lain sebagainya.
RUMUSAN
MASALAH
1.
Apa saja jenis-jenis investasi ?
2.
Faktor- faktor apa saja yang dapat
mempengaruhi tingkat investasi?
PEMBAHASAN
1. Jenis-jenis investasi
Ø Tabungan
Menyimpan
sejumlah uang di bank yang dapat diambil dan dipergunakan di kemudian hari jika
pemilik tabungan memerlukan.
Keuntungan
Tabungan
1.
Dapat diambil kapan saja dan tidak memiliki risiko.
2.
Transaksinya mudah
Kerugian
Tabungan
1.
Uang dapat dengan mudah berkurang, karena dapat diambil kapan saja dengan mudah
2.
bunga tabungan kecil.
Ø Deposito
Menyimpan
uang untuk periode tertentu, bila belum jatuh tempo uang tidak dapat diambil
atau akan mendapat penalti/ denda bila diambil sebelum waktunya. Dendanya disesuaikan dengan kesepakatan yang
telah diperjanjikan.
Keuntungan
Deposito
1.
Risiko sangat rendah.
2.
Bunga yang dapat diterima lebih besar dibandingkan tabungan biasa.
Kerugian
Deposito
1.
Keuntungan atau bunga yang diterima lebih sedikit bila dibandingkan dengan
jenis investasi lain yang berhadapan langsung dengan risiko pasar.
Ø Reksadana
Reksadana
merupakan tempat menghimpun dana secara kolektif. Dana yang terkumpul akan
dikelola oleh Manajer Investasi yang akan diinvestasikan pada jenis investasi
lainnya. Bila mendapat keuntungan atau kerugian akan dibagi secara rata untuk
para investor. Ini dapat menjadi pilihan bagi Anda yang baru memulai untuk
berinvestasi. Jenis risikonya berbeda, tergantung jenis risiko yang dipilih.
Jenisnya adalah reksadana pasar uang, reksadana pendapatan tetap, reksadana
saham, dan reksadana campuran.
Keuntungan
Reksadana
1.
Tidak perlu memiliki banyak pengetahuan, karena dikelola oleh Manajer
Investasi.
2.
Karena diinvestasikan ke banyak tempat, maka bila terjadi kerugian di satu
tempat bisa tertolong tempat lain yang mungkin menghasilkan keuntungan.
Kerugian
Reksadana
1.
Bagi sebagian orang, karena tidak dikelola sendiri sering tidak puas dengan
hasilnya.
2.
Keuntungan lebih sedikit dibandingkan saham dan ada biaya yang dikeluarkan
untuk pengelolanya.
Ø Obligasi
Obligasi
merupakan surat tanda bukti hutang, merupakan bukti bahwa kita memberikan
hutang kepada perusahaan tertentu atau pemerintah. Pihak yang berhutang akan memberi
bunga untuk jangka waktu tertentu. Jangka waktu pengembalian hutang lebih dari
satu tahun. Obligasi yang paling aman adalah obligasi atau surat utang dari
negara.
Keuntungan
Obligasi
1.
Memberikan pendapatan tetap (fixed income) berupa kupon.
2.
Keuntungan atas penjualan obligasi (capital gain).
3.
Bunga lebih besar dibandingkan deposito.
Kerugian
Obligasi
1.
Risiko perusahan tidak mampu membayar kupon obligasi maupun risiko perusahaan
tidak mampu mengembalikan pokok obligasi.
2.
Risiko Tingkat Suku Bunga (Interest Rate Risk).
3.
Jangka waktu panjang (> 1 tahun), sehingga tidak dapat dicairkan bila
diperlukan atau bila ingin berinvestasi lain.
4.
Bila pihak yang berhutang bangkrut, berarti tidak dapat mengembalikan
hutangnya.
Ø Saham
Memiliki
saham berarti Anda memiliki kepemilikan dalam suatu perusahaan. Uang yang kita
tanamkan dijadikan sebagai modal untuk perusahaan tersebut. Perusahaan akan
memberikan keuntungan yang diterima kepada para pemegang saham yang disebut
sebagai deviden. Bila dinilai baik atau banyak orang yang berminat untuk
membeli saham suatu perusahaan, harganya akan naik, sehingga bila Anda menjual
sahamnya akan memperoleh keuntungan. Sebaliknya, bila perusahaan menderita
kerugian, harga sahamnya dapat turun sehingga Anda dapat menderita kerugian.
Saham ini dapat dibeli pada perusahaan sekuritas. Untuk tiap transaksi jual
atau beli, Anda akan dikenakan biaya.
Keuntungan
Saham
1.
Dapat mendatangkan keuntungan yang sangat besar bila harga saham naik.
2.
Dengan modal sedikit, dapat diperoleh hasil berkali-kali lipat.
Kerugian
Saham
1.
Risiko kehilangan modal jika perusahaan bangkrut/ pailit
2.
Risiko kehilangan juga terjadi ketika harga saham turun.
2.
Faktor-
faktor yang mempengaruhi investasi
Ø Tingkat
bunga menentukan jenis-jenis investasi yang akan memeberikan keuntungan kepada
para pemilik modal ( investor ) pada investor hanya akan menanamkan modalnya
apabila tingkat pengembalian modal dari modal yang ditanamkan ( return of
investment ).
Ø Tingkat
keuntungan investasi yang diramalkan mengenai keuntungan di masa depan akan
memberikan gambaran pada investor mengenai jenis usaha yang porspektif dan
dapat dilaksanakan di masa depan.
Ø Tingkat
pendapatan nasional dan perubahan- perubahannya.
Ø Keuntungan
yang diperoleh perusahaan, maka akan mendorong para investor untuk menyediakan
sebagian dari keuntungan yang diperoleh untuk investasi-investasi baru.
Ø Situasi
politik suatu negara akan menjadi pertimbangan sendiri bagi para investor
terutama pada investor asing.
Ø Kemajuan
teknologi, dengan adanya temuan- temuan teknologi baru( inovasi ), maka akan
semakin banyak kegiatan pembaharuan yang akan dilakukan oleh investor.
Ø Kemudahan-
kemudahan yang diberikan pemerintah, tersedianya berbagai sarana dan prasarana
awal, seperti jalan raya, lisrik, dan sistem komunikasi akan mendorong para
investor untuk menanamkan modalnya di suatu daerah.
KESIMPULAN
Investasi
adalah salah satu komponen yang diperluan untuk melanjutkan proses pembangungan
nasional. Suku bunga merupakan faktor yang sangat penting
dalam menarik investasi karena sebagian besar investasi biasanya dibiayai dari
pinjaman bank. Jika suku bunga pinjaman turun maka akan mendorong investor
untuk meminjam modal dan dengan pinjaman modal tersebut maka ia akan melakukan
investasi.
DAFTAR PUSTAKA
Vindhya.
2017. Investasi. [online]. Tersedia :
https://www.slideshare.net/vindhyatripta/penjelasan-jurnal-makalah-investasi
( diakses 16 Mei 2017)
Rini.
2014. Investasi. [online]. Tersedia :
http://rinidwilestari67.blogspot.co.id/2014/07/jurnal-investasi.html
( diakses 16 Mei 2017 )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.