.

Senin, 15 Mei 2017

PASAR PERSAINGAN SEMPURNA


Pendahuluan
        Pasar adalah salah satu dari berbagai sistem, institusi, prosedur, hubungan sosial dan infrastruktur dimana usaha menjual barang, jasa dan tenaga kerja untuk orang-orang dengan imbalan uang. Barang dan jasa yang dijual menggunakan alat pembayaran yang sah seperti uang fiat. Kegiatan ini merupakan bagian dari perekonomian.
Ini adalah pengaturan yang memungkinkan pembeli dan penjual untuk item pertukaran. Persaingan sangat penting dalam pasar, dan memisahkan pasar dari perdagangan. Dua orang mungkin melakukan perdagangan, tetapi dibutuhkan setidaknya tiga orang untuk memiliki pasar, sehingga ada persaingan pada setidaknya satu dari dua belah pihak. Pasar bervariasi dalam ukuran, jangkauan, skala geografis, lokasi jenis dan berbagai komunitas manusia, serta jenis barang dan jasa yang diperdagangkan.

      
     Dalam ilmu ekonomi mainstream, konsep pasar adalah setiap struktur yang memungkinkan pembeli dan penjual untuk menukar jenis barang, jasa dan informasi. Pertukaran barang atau jasa untuk uang adalah transaksi. Pasar peserta terdiri dari semua pembeli dan penjual yang baik yang memengaruhi harga nya. Pengaruh ini merupakan studi utama ekonomi dan telah melahirkan beberapa teori dan model tentang kekuatan pasar dasar penawaran dan permintaan. Ada dua peran di pasar, pembeli dan penjual. Pasar memfasilitasi perdagangan dan memungkinkan distribusi dan alokasi sumber daya dalam masyarakat. Pasar mengizinkan semua item yang diperdagangkan untuk dievaluasi dan harga. Sebuah pasar muncul lebih atau kurang spontan atau sengaja dibangun oleh interaksi manusia untuk memungkinkan pertukaran hak kepemilikan jasa dan barang.
         Berdasarkan sifat dan bentuknya, pasar dapat dibagi menjadi dua mecam yaitu pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna. Dalam pasar persaingan sempurna, perusahaan tidak dapat mempengaruhi pasar dengan tindakannya sendiri, namun pasarlah yang menentukan kebijakan perusahaan tersebut. Sedangkan pasar persaingan tidak sempurna terdapat monopoli dan oligopoli.

Pengertian Pasar Persaingan Sempurna

      Pasar persaingan sempurna ialah suatu pasar dimana terdapat kekuatan dari permintaan bisa penawaran yang bisa secara bebas bergerak. Pasar persaingan sempurna adalah pasar di mana penjual dan pembeli tidak bisa mempengaruhi harga, sehingga harga di pasar benar-benar merupakan hasil kesepakatan dan interaksi antara penawaran dan permintaan.
   Permintaan yang terbentuk mencerminkan keinginan konsumen, sementara penawaran mencerminkan keinginan produsen. Dalam pasar persaingan sempurna, penjual dan pembeli sama sekali tidak memiliki suatu kemampuan untuk mempengaruhi harga pasar karena sudah ada sebuah ikatan batin bahwa antara penjual dan pembeli mengetahui struktur dan informasi yang ada di dalam pasar persaingan sempurna.

Ciri-Ciri Pasar Persaingan Sempurna
           Pasar persaingan sempurna mempunyai ciri-ciri khusus, di antaranya yaitu sebagai berikut:
  • Terdapat banyak pembeli dan penjual, artinya masing-masing pihak, baik pembeli ataupun penjual tidak bisa mempengaruhi harga pasar.
  • Banyaknya barang yang diperdagangkan yang sifatnya homogen, artinya konsumen beranggapan bahwa barang-barang yang diperjua lbelikan mempunyai kualitas yang sama.
  • Informasi pasar lengkap, yang artinya antara pembeli dan penjual saling mengetahui tentang mutu, harga, tempat, dan waktu barang-barang yang diperdagangkan.
  • Harga ditentukan oleh sebuah mekanisme permintaan dan penawaran, yang artinya pembeli bebas mengambil suatu keputusan untuk membeli atau tidak terhadap barang, begitu juga penjual juga mempunyai kebebasan untuk menjual barang dan jasa.
  • Bebas dari campur tangan pemerintah, yang artinya pemerintah tidak turut campur tangan dalam menentukan harga di pasar.
  • Timbulnya suatu kekuatan tersendiri di dalam pasar, yang artinya tidak ada kekuatan luar, baik pemerintah maupun pihak lain yang bisa mempengaruhi sebuah keputusan yang diambil oleh penjual dan pembeli.
       Contoh pasar persaingan sempurna diantaranya yaitu pasar hasil-hasil pertanian, pasar sayur, pasar kurma, pasar buah dan lain-lain.

Karakteristik Pasar Persaingan Sempurna
        Diatas telah dikatakan bahwa dalam pasar persaingan sempurna jumlah perusahaan sangat banyak dan kemampuan setiap perusahaan dianggap sedemikian kecilnya, sehingga tidak mampu mempengaruhi pasar.
Karakteristik syarat agar sebuah pasar dapat dikatakan persaingan sempurna :
  • ·  Semua perusahaan memperoduksi barang yang homogen (Homogeneous Product).

              Homogen adalah produk yang mampu memberikan kepuasan (utilitas) kepada konsumen tanpa perlu mengetahui siapa produsennya.
  • ·           Produsen dan konsumen memiliki pengetahuan/informasi sempurna (Perfect Know-Ledge).

            Para pelaku ekonomi (konsumen dan produsen) memiliki pengetahuan sempurna tentang harga produk dan input yang dijual, dengan demikian konsumen tidak akan mengalami perlakuan harga jual yang berbeda dari satu perusahaan dengan perusahaan lainnya.
  • ·           Output sebuah perusahaan relatif kecil dibanding output pasar (Small Relatively Output).

          Semua perusahaan dalam industri (pasar) dianggap berproduksi efisien (biaya rata-rata terendah), baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Jumlah output setiap perusahaan secara individu dianggpa relatif kecil dibanding jumlah output setiap perusahaan dalm industri.
  • ·            Perusahaan menerima harga yang ditentukan pasar (Price Taker).

          Konsekuensi dari asumsi ketiga adalah bahwa perusahaan menjual produknya dengan berpatokan pada harga yang ditetapkan pasar.
  • ·            Semua perusahaan bebas masuk dan keluar pasar (Free Entry and Exit).

            Dalam pasar persaingan sempurna faktor produksi mobilitasnya tidak terbatas dan tidak ada biaya yang harus dikeluarkan untuk memindahkan faktor produksi. Mobilitas mencakup geografis dan antar pekerjaan.

Sistem Harga Pada Pasar Persaingan Sempurna
            Pada pasar persaingan sempurna, harga cenderung stabil. Dengan demikian maka bentuk kurva pada pasar persaingan sempurna berbentuk garis lurus sejajar mendatar dengan sumbu jumlah barang. Berapapun jumlah barang yang dibeli atau ditawarkan tidak akan menaikkan atau menurunkan harga barang. Kurva tersebut merupakan kurva pendapatan rata-rata (AR) dan pendapatan marginal (MR).


Permintaan dan Penerimaan Dalam Pasar Persaingan Sempurna
a. permintaan
            Tingkat harga dalam pasar persaingan sempurna ditentukan oleh permintaan dan penawaran. Misalkan pasar pakaian anak, maka harga pakaian anak ditentukan oleh kekuatan permintaan dan penawaran pakaian anak, Perusahaan secara individu harus menerima harga tersebut sebagai harga jual. Karena output perusahaan relatif sangat kecil dibanding output pasar, maka berapa pun yang dijual perusahaan, harga relatif tidak berubah. Karena itu kurva permintaan yang dihadapi perusahaan secara individu berbentuk garis horizontal 
b. Penerimaan
            Penerimaan total (total Revenue) perusahaan sama dengan jumlah output (Q) dikali harga jual (P). Karena harga telah ditetapkan, penerimaan rata-rata (average revenue). Penerimaan marjinal (marginal revenue) adalah sama dengan harga.

Penawaran  Perusahaan Dalam Pasar Persaingan Sempurna
Penawaran industry adalah total penawaran perusahaan-perusahaan. Jumlah output yang ditawarkan perusahaan adalah jumlah yang menghasilkan labamaksimum (MR=MC).
a. Kurva Penawaran Jangka Pendek
           Kurva penawaran jangka pendek perusahaan dapat di konstruksi dari kurva biaya marjinal (MC) jangka pendek
b. Kurva Penawaran Jangka Panjang
     Dalam pasar persaingan sempurna kurva penawaran jangka panjang merupakan fokus keseimbangan jangka panjang pada berbagai tingkat produksi, yaitu:
1.      Industri Skala Biaya Konstan (Constant Cost Industry)
2.      Industri Skala Biaya Menaik (Increasing Cost Industry)
3.      Industri Skala Biaya Menurun (Decreasing Cost Industry)

Kekurangan Dan Kelebihan Pasar Persaingan Sempurna
Dalam pasar persaingan sempurna terdapat beberapa kelebihan, diantaranya yaitu:
  1. Mampu mendorong efisiensi dalam produksi. Dengan jumlah produsen atau penjual yang banyak, maka produsen akan berlomba-lomba untuk meningkatkan mutu barang yang dijualanya.
  2. Tidak memerlukan iklan. Dengan sifat homogen di pasar persaingan sempurna, maka pemasangan iklan sama sekali tidak dibutuhkan karena jenis barang yang di perjual-belikan sama.
  3. Pembeli dan penjual bebas bertindak. Produsen dan konsumen memiliki kebebasan dalam keluar masuk pasar. Bagi produsen yang memiliki modal untuk menjual produknya dapat memasuki pasar. Bagi produsen yang merasa rugi dapat segera keluar dari pasar. Dan konsumen memiliki kebebasan untuk membeli barang di pasar kapanpun.
  4. Harga tidak ditentukan oleh satu penjual atau oleh satu pembeli. Harga di pasar persaingan sempurna ditentukan oleh hasil transaksi tawar-menawar di pasar.
           
            Selain memiliki kelebihan, pasar persaingan sempurna juga memiliki beberapa kekurangan. diantaranya sebagai berikut:
  1. Tidak ada dana untuk penelitian dan pengembangan produk. Dengan laba secukupnya, membuat produsen kurang melakukan penelitian untuk ber-inovasi.
  2. Terbatasnya kebebasan memilih bagi pembeli. Dengan jenis barang yang dijual hanya satu, membuat konsumen tidak bisa memilih barang sesuai selera dan tingkat pendapatan mereka masing-masing.
  3. Pekerja menerima upah atau gaji rendah. Dengan laba secukupnya, produsen tidak bisa memberikan upah tinggi kepada pekerjanya.
DAFTAR PUSTAKA
Astiyah, S. dan Husman, J.A., 2006. Fungsi Intermediasi dalam Efisiensi Perbankan di     Indonesia:  Derivasi Fungsi Profit. Buletin Ekonomi Moneter dan Perbankan8(4), pp.529-544.
Utomo, T.J., 2010. Lingkungan Bisnis dan Persaingan Bisnis Ritel. Fokus Ekonomi5(1), pp.70-80.
Jatmiko, Rahmad Dwi, 2004. Manajemen Stratejik. Edisi 1. Cet. 2. Malang: UMM Press.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.