.

Senin, 22 Mei 2017

Investasi China di Indonesia

Oleh : Ibrahim Hasan
           41616010079
ABSTRACT

Pertumbuhan ekonomi dekade terakhir yang menakjubkan di China untuk menyediakan peta kekuatan ekonomi dunia baru ini. Sementara di beberapa belahan dunia ini mengalami pertumbuhan stagnan, namun negara ini mengalami ekonomi pertumbuhannya cukup tinggi. Ini berarti memberi harapan baru bagi banyak daerah dan negara yang memiliki hubungan ekonomi dengan negara ini, tidak terkecuali indonesia. Tapi ini juga menjadi perhatian negara kita dan negara lainnya, seperti asean. Karena itu, ASEAN China Free Trade Area (ACFTA), yang satu dari kesepakatan regional, memiliki peran penting dalam menjembatani kepentingan asean dengan ekonomi China, termasuk Indonesia. Bagi Indonesia, ACFTA memiliki efek positif karena orang Cina dengan jelas membutuhkan pasokan bahan baku dan bahan pembantu untuk industri, seperti serta pangsa pasar dan pasangan yang cukup menjanjikan. Namun, di sisi lain tangan, negara kita siap melawan banjir produk dari negara tersebut. Tidak ada cara lain yang bisa diadopsi untuk menghindari ekonomi kecuali mereka peningkatan dapat diperoleh bahwa daya saing produk masih perlu ditingkatkan, terutama daya saing produk kami. Dengan menggunakan pendekatan analisis SWOT, hasilnya melalui produk efisiensi manufaktur, sedangkan produk unggulan seperti alam sumber daya masih dapat ditingkatkan dengan peningkatan nilai tambah. Dari hasil analisis juga diketahui bahwa setelah ACFTA, investasi PT China ke Indonesia masih tergolong kecil.
Kata kunci: perdagangan bebas, investasi, Indonesia Cina.


PENDAHULUAN

JAKARTA, Indonesia - China terus menggenjot investasi mereka di Indonesia. Pada tahun lalu, misalnya, nilai investasi langsung mereka mencapai US$ 1.01 miliar. Angka ini jauh lebih besar dari tahun 2015 yang hanya US$160,27 juta. Dengan investasi mencapai angka US$ 1.01 miliar, China menjadi investor terbesar ketiga di Indonesia setelah sebelumnya hanya menempati peringkat ke-10. Negeri tirai bambu ini menyalip Amerika Serikat dan Korea Selatan. Namun investasi langsung sebesar US$ 1.01 miliar pada 2016 itu sejatinya baru 6% saja dari komitmen investasi China di Indonesia sebesar US$ 52,7 miliar untuk periode 2011-2016. Diperkirakan lonjakan investasi akan semakin agresif pada 2017. Di Indonesia, investasi China masuk ke berbagai sektor. Mulai dari pertambangan, transportasi, konstruksi dan real estate, perkebunan, hingga pembangkit listrik. Berikut adalah beberapa konstruksi raksasa hasil investasi China di Indonesia, termasuk yang sedang direncanakan (Rappler.com). Khusus mengenai hubungan ekonomi perdagangan antara Indonesia dan China, sebelumnya dijalankan melalui beberapa saluran/negara perantara seperti Singapura dan Hongkong. Setelah China membuka diri dalam perdagangan internasional kemudian berubah dan 1 Peneliti pada Pusat Kebijakan Ekonomi Makro, Badan Kebijakan Fiskal. Berangsur-angsur terjadi perdagangan terbuka dan langsung. Kedudukan China sekarang berubah menjadi negara industri, yang mendekati kemajuan seperti halnya Jepang dan Korea Selatan. Indonesia harus dapat memanfaatkan kemajuan ekonomi dan industrialisasi China, yang membutuhkan banyak bahan industri, seperti minyak sawit (CPO) , karet, kayu, dan bahan mentah lainnya (Menurut Ragimun).


RUMUSAN MASALAH

Pengaruh investasi China di Indonesia ?


PEMBAHASAN

Bisnis.com, JAKARTA -  Badan Koordinasi Penanaman Modal mencatat nilai investasi China di Indonesia mencapai 1,6 miliar dolar AS hingga pada triwulan III-2016 dan menduduki tiga besar investasi setelah Singapura dan Jepang. "Investasi China sangat besar sampai US$1,6 miliar artinya hanya dalam sembilan bulan mencapai peringkat ketiga, di atasnya ada Jepang, Singapura," kata Direktur Wilayah III Kedeputian Pengendalian Pelaksanaan BKPM Wisnu Soedibjo pada diskusi di Jakarta, Kamis (21/1/2017). Wisnu mengatakan dari investasi yang masuk, teknologi asal China menjadi faktor meningkatkan investasi tersebut di Indonesia. Menurut dia, kebutuhan akan teknologi dari China  di Indonesia menjadi tidak aneh sebab negara besar, seperti Singapura dan Jepang juga menggunakan teknologi China dalam lini produksinya. Ia merinci hingga triwulan ketiga 2016, penanaman modal tertinggi ada di Provinsi Jawa Barat dengan nilai investasi sebesar Rp82 triliun, kemudian Jawa Timur Rp60 triliun, Banten Rp43 triliun dan DKI Jakarta sebanyak Rp42 triliun. Sementara itu, di tengah merebaknya isu tenaga kerja asing ilegal asal China di Indonesia, BKPM mengatakan tidak membatasi kebebasan investor untuk memilih teknologi berserta tenaga kerjanya. Ia menjelaskan kewenangan BKPM dalam mengawasi investasi hanya berdasarkan laporan penanaman modal, penambahan nilai investasi dan kegunaannya, baik untuk pembelian tanah, perluasa, pembangunan pabrik atau pembelian teknologi baru. "Tidak ada persyaratan apa yang diawasi karena biasanya kami hanya melalui laporan penanaman modal per triwulan. Dari BPKM tida memiliki kewenangan apakah sudah ada IMTA (Izin Memperkerjakan Tenaga Asing)," kata Wisnu.


Ada beberapa proyek dari investasi China di Indonesia, yaitu :

1    Jembatan SuraMadu
Jembatan terpanjang di Asia Tenggara ini menghubungkan Pulau Jawa dan Madura. Pembangunannya melibatkan beberapa perusahaan konstruksi Cina, seperti Baosteel Group, Shougang Company Ltd., dan Jiangnan Heavy Industri Co. Ltd. Melintasi 5,4 KM panjangnya dan menghabiskan dana sekitar Rp. 4,5 Trilliun (Rappler.com).


2.       Bendungan Jatigede
Bendungan yang terletak di Sumedang, Jawa Barat, ini menghabiskan investasi US$ 467 juta. Sekitar 90% dana pembangunan bendungan ini berasal dari Bank Exim China. Ada 17 desa yang terkena dampak akibat penenggelaman 5 ribu hektar untuk pengairan 90 ribu hektar area pertanian (Rappler.com).


3.        Kapasitas energi nasional
Untuk menunjang berbagai industri, PLTU Batubara juga dibangun di berbagai wilayah Indonesia. Pada beberapa kasus, PLTU seringkali bermasalah dengan petani, nelayan dan aktivis karena dampak buruk lingkungannya dan konflik agraria. Jumlah total kapasitasnya mencapai 2x150 MW di seluruh Indonesia (Rappler.com).


4.       Industri kelapa sawit
Julong Group adalah salah satu perusahaan yang bergerak dibidang perkebunan. Julong masuk secara komprehensif ke dalam satu rantai hulu-hilir industri minyak kelapa sawit di Indonesia. Saat ini kapasitas produksi Julong melebihi 3 juta ton/tahun, dengan pendapatan melebihi US$ 2 milyar dari 200 ribu hektar lahan yang mereka garap (Rappler.com).


5.       Kawasan pengolahan stainless
Kawasan pengolahan stainless ini ditarget rampung pada awal 2018. Dibangun di dalam Kawasan Industri Indonesia Morowali, terdapat seluruh proyek yang menggunakan bijih nikel, bijih krom dan batubara menjadi produk akhir stainless dengan kapasitas 2 juta ton/tahun. Total investasinya mencapai US$ 4 milyar (Rappler.com).


Namun, ada 1.324 kasus sepanjang 2016 yang berhasil ditindak oleh Kementerian Ketenagakerjaan bersaama Ditjen Imigrasi Kemenkumham terkait Tenaga Kerja Asing (TKA) ilegal China karena tidak memiliki IMTA dan penyalahgunaan jabatan.


Daftar Pustaka

Putra.B.S, Januari 19 2017 09.56 WIB, 5 Mega Proyek Hasil Investasi China di Indonesia http://www.rappler.com/indonesia/ekonomi/158819-5-mega-proyek-investasi-china-indonesia

Newswire, Januari 20 2017 12:47 WIB, Investasi China di Indonesia Mencapai US$ 1,6 MILLIAR http://industri.bisnis.com/read/20170120/257/621303/investasi-china-di-indonesia-capai-us16-miliar

Ragimun, Jurnal, Analisis Investasi China ke Indonesia Sebelum dan Sesudah ACTFA, Arifin, Syamsul , Ediana Rae, Dian dan Joseph PR. Charles, Kerja Sama Perdagangan Internasional, Peluang dan Tantangan bagi Indonesia, Penerbit PT Elex media Komputindo, Jakarta, 2007

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.