1. PENGERTIAN
Monopoli adalah suatu keadaan dimana
didalam pasar hanya ada satu penjual sehingga tidak ada pihak lain yang
menyainginya. Ini adalah kasus monopoli murni atau pure monopoly.
Dalam kenyataan sulit untuk mendapatkan suatu perusahaan yang memberi contoh monopoli murni. Dimana tidak ada unsur persaingan dari perusahaan yang lain. Karena seandainya pun hanya ada satu penjual dipasar, sehingga tidak ada persaingan langsung dari perusahaan lain, kemungkinan masih ada perusahaan yang tidak langsung, misalnya dari produk atau barang-barang dari perusahaan lain yang bias sebagai substitusi (meski substitusi tidak sempurna) untuk barang-barang yang dihasilkan perusahaan monopoli.
Dalam kenyataan sulit untuk mendapatkan suatu perusahaan yang memberi contoh monopoli murni. Dimana tidak ada unsur persaingan dari perusahaan yang lain. Karena seandainya pun hanya ada satu penjual dipasar, sehingga tidak ada persaingan langsung dari perusahaan lain, kemungkinan masih ada perusahaan yang tidak langsung, misalnya dari produk atau barang-barang dari perusahaan lain yang bias sebagai substitusi (meski substitusi tidak sempurna) untuk barang-barang yang dihasilkan perusahaan monopoli.
Misalnya, PLN mendapat persaingan
dari perusahaan yang menjual genset. Macam persaingan yang tidak langsung
adalah kemungkinan-kemingkinan adanya perusahaan-perusahaan baru yang masuk ke
dalam pasar (sering disebut “persaingan potensial”).Karena adanya persaingan
potensial ini, prilaku seorang produsen monopoli tidak sebebas apa yang
digambarkan dalam kasus monopoli murni. Demikin pula campur tangan Pemerintah
bias merupakan faktor pembatas bagi”kekuasaan monopoli” suatu perusahaan.
Secara umum perusahaan monopoli
menyandang predikat jelek karena dikonotasikan dengan perolehan keuntungan yang
melebihi normal dan supply komoditas yang lebih sedikit bagi masyarakat , meskipun
dalam prakteknya tidak selalu demikian. Sebagai contoh beberapa perusahaan di
Indonesia dijalankan secara monopoli dengan alasan untuk melindungi kepentingan
rakyat banyak,seperti halnya Pertamina dan PAM.
Pasar monopoli adalah suatu bentuk
interaksi antara permintaan dan penawaran di mana hanya ada satu
penjual/produsen yang berhadapan dengan banyak pembeli atau konsumen. Contoh : perusahaan
televisi kabel local yang terdapat di kota – kota besar dapat dipandang sebagai
seorang monopoli.
Dalam ilmu ekonomi dikatakan ada monopoli jika seluruh
hasil industri diproduksi dan dijual oleh satu perusahaan yang disebut
monopolis atau perusahaan monopoli.
Monopoli murni terdapat dalam
situasi pasar di mana hanya ada satu penjual yang memperdagangkan produk
tunggal yang tidak dapat diganti dan disubstitusikan dengan produk lain.
Penjual tunggal ini tidak dipengaruh dan tidak mempengauhi harga serta output
dari produk-produk lain yang dijual dalam perekonomian. Sekali lagi bentuk
pasar ini merupakan bentuk yang sangat idealistic, karena sulit membayangkan
bahwa didalam system perekonomian yang saling tergantung ini, ada seseorang
yang dapat menjual suatu produk yang tidak ada substitusinya. Contohnya ada
seseorang yang menguasai satu-satunya sarana
transportasi dari Los Angleske Hawaii. Asumsikan juga
bahwa tidak ada jalan lain menuju Hjawaii kecuali melalui Los Angles. Bila
orang ingin berlibur ke Hawaii, maka ia harus berhadapan dengan seorang
monopolis murni, seperti yang didefenisikan di atas. Tetapi jelas ada tempat
lain untuk berlibur, misalnya pergi ke Meksiko. Tentu saja pengganti ini bukan
merupakan pengganti yang mirip. Jadi sebaiknya kita mengganti defenisi kita
semula tentang monopoli murni dengan membacanya sebagai tidaka ada pengganti
yang mirip, ketimbang tidak ada penggantinya. Tanpa berhayal terlalu jauh, kita
selalu dapat menemukan
pengganti bagi suatu barang dan jasa.
Monopoli mengharuskan adanya suatu
cara untuk menyingkirkan para pesaing dari arena sebuah industri tertentu.
Memang terdapat kendala (barriers) untuk memasuki monopoli murni, dan sebagian
besar kendala tersebut terdapat juga dalam bentuk pasar yang lain, seperti
oligopoli. Diantara beberapa jenis kendala yang ada, terdapat kendala yang berbentuk
paten dan lisensi yang dikeluarkan oleh pemerintah, pengendalian bahan baku, penggunaan
merek dagang, kebijaksanaan harga yang dimaksudkan untuk menegah para pesaing
agar tetap berada di luar arena, besarnya modal investasi yang diperlukan untuk
memasuki sebuah industri, dan luasnya pasar.
Agar ada monopoli, harus ada sesuatu
cara agar para pesaing tidak dapat memasuki industri tersebut. Memang ada
rintangan (barriers) untuk memasuki monopoli murni itu, dan sebagian besar
rintangan itu terdapat juga dalam bentuk pasar yang lain seperti oligopoly.
Diantara rintangan itu termasuk paten dan lisensi yang diberikan oleh
pemerintah, pengendalian (control) bahan baku, penggunaan nama merk, kebijakan
harga yang dirancang untuk menahan pesaing di luar industri, investasi modal
besar yang diperlukan untuk memasuki industri, dan luasnya pasar. Hal-hal tersebut
di atas memang merupakan rintangan untuk memasuki industri.
Bentuk pasar monopoli dibedakan menjadi :
•
Pasar monopoli murni yaitu bentuk
pasar yang ekstrim, contohnya PLN, PAM, PT. Kereta Api dll.
•
Pasar yang mendekati monopoli (near
monopoly) yaitu pasar yang hanya terdiri dari satu orang pengusaha (single
producer). Sebagai contoh adalah penjual sate di suatu daerah tertentu
merupakan monopoli murni untuk daerah tersebut, tetapi ia disebut near monopoly karena diluar daerah
tersebut juga ada penjual sate yang sama.
2. CIRI-CIRI
PASAR MONOPOLI
Adapun yang menjadi ciri-ciri dari pasar monopoli
adalah :
1. Pasar monopoli adalah industri satu perusahaan
Dari defenisi monopoli telah
diketahui bahwa hanya ada satu saja perusahaan dalam industri tersebut. Dengan
demikian barang atau jasa yang dihasilkannya tidak dapat dibeli dari tempat
lain. Para pembeli tidak mempunyai pilihan lain, kalau mereka menginginkan
barang tersebut maka mereka harus membeli dari perusahaan monopoli tersebut.
Syarat-syarat penjualansepenuhnya ditentukan oleh monopoli itu, dan para
pembeli tidak dapat berbuat suatu apapun didalam menentukan syarat jual beli.
2. Tidak mempunyai barang pengganti yang mirip
Barang yang dihasilkan perusahaan
monopoli dapat digantikan oleh barang lain yang ada dalam pasar. Barang
tersebut merupakan satu-satunya jenis barang yang seperti itu dan
tidak terdapat barang mirip (close subtitute) yang dapat menggantikan barang
tersebut.
3. Tidak terdapat kemungkinan untuk masuk ke dalam
industri
Sifat ini merupakan sebab utama yang
menimbulkan perusahaan yang mempunyai kekuasaan monopoli. Keuntungan perusahaan
monopoli tidak akan menyebabkan perusahaan-perusahaan lain memasuki industri
tersebut. Adanya hambatan kemasukan yang sangat tangguh menghindarkan
berlakunya keadaan yang seperti itu. Ada beberapa bentuk hambatan kemasukan ke
dalam pasar monopoli. Ada yang bersifat legal, yaitu dibatasi oleh undang-undang.
Ada yang bersifat teknologi, yaitu teknologi yang digunakan sangat canggih
dan tidak mudah dicontoh. Dan ada pula yang bersifat
keuangan, yaitu modal yang diperlukan sanagt besar.
4. Dapat mempengaruhi penentuan harga
Oleh karena perusahaan monopoli merupakan
satu-satunyapenjual di dalam pasar, maka penentuan harga dapat dikuasainya.
Oleh sebab itu perusahaan monopoli dipandang sebagai penentu harga atau price
setter.
5. Promosi iklan kurang diperlukan
Oleh karena perusahaan monopoli
adalah satu-satunya perusahaan di dalam industri, ia tidak perlu mempromosikan
barangnya dengan menggunakan iklan. Pembeli yang memerlukan barang yang
diproduksikannya terpaksa membeli daripadanya. Walau bagaimanapun perusahaan
monopoli sering membuat iklan. Iklan tersebut bukanlah bertujuan untuk menarik
pembeli, tetapi untuk memelihara hubungan baik dengan masyarakat.
Ciri – ciri pasar monopoli yang lain adalah :
1. Hanya ada
satu produsen yang menguasai penawaran
2.
Penampilan baik dalam bentuk lokasi
penjualan maupun service merupakan upaya mendapatkan laba maximum.
3. Penjual
tunggal ini tidak dipengaruhi dan tidak mempengaruhi harga serta output dari
produk-produk lain yang dijual dalam perekonomian.
3.
FAKTOR-FAKTOR YANG MENIMBULKAN MONOPOLI
Terdapat tiga faktor yang dapat menyebabkan
terwujudnya pasar monopoli.
Ketiga faktor tersebut adalah :
1. Perusahaan
monopoli mempunyai suatu sumber daya tertentu yang unik dan tidak dimiliki oleh
perusahaan lain. Salah satu sumber penting dari adanya monopoli adalah
pemilikan suatu sumber daya yang unik (istimewa) yang tidak dimilikioleh orang
atau perusahaan lain. Di dalam suatu perekonomian, monopoli jga dapat berlaku
apabila sesuatu perusahaan menguasai seluruh atau sebagian besar bahan mentah
yang tersedia.
2.
Perusahaan monopoli pada umumnya
dapat menikmati skala ekonomi (economics of scale)hingga ke tingkat produksi
yang sangat tinggi. Suatu perusahaan baru menikmati skala ekonomi yang maksimum
apabila tingkat produksinya adalah sangat besar jumlahnya. Pada waktu
perusahaan mencapai keadaan dimana biaya produksi mencapai minimum, jumlah produksi adalah hampir menyamai jumlah permintaan yang wujud di
pasar. Dengan demikian, sebagai akibat dari skala ekonomi yang demikian
sifatnya, perusahaan dapat menurunkan harga barangnya apabila produksi semakin
tinggi. Pada tingkat produksi yang sangat tinggi, harga adalah sedemikian
rendahnya sehingga perusahaan perusahaan baru tidak akan sanggup bersaing
dengan perusahaan yang terlebih dahulu berkembang. Keadaan ini mewujudkan pasar
monopoli.
3.
Monopoli wujud dan berkembang
melalui undang-undang, yaitu pemerintah memberi hak monopoli kepada perusahaan
tersebut.
Peraturan-peraturan
yang mewujudkan kekuasaan monopoli adalah :
1.
Peraturan patent dan hak cipta.
Hak cipta atau hak paten adalah
suatu jaminan hukum untuk menghindari penjiplakan. Agar usaha mengembangkan
teknologi dengan tujuan untuk menciptakan barang baru akan memberi keuntungan
kepada perusahaan, haruslah pemerintah melarang dan menghukum kegiatan
menjiplak tersebut.
2.
Hak usaha eksklusif
Tanpa adanya hak eksklusif untuk
berusaha sebagai perusahaan monopoli akan timbul halangan untuk menikmati skala
ekonomi secara maksimum. Sebagai akibatnya setiap perusahaan akan menetapkan
harga/tarif yang tinggi ke atas barang/jasa yang dihasilkannya.
Beberapa faktor lainnya yang menyebabkan timbulnya
pasar monopoli, diantaranya:
1. Ukuran pasar
yang sangat kecil sehingga dengan satu produsen saja sudah dapat mencukupi
permintaan pasar
2.
Produsen menerapkan kebijaksanaan
penetapan harga (limit pricing policy), yaitu penetapan harga yang sangat
rendah sehingga produsen baru tidak ikut masuk pasar.
3.
Adanya penguasaan bahan mentah.
Misalnya perusahaan listrik negara (PLN). Karena listrik merupakan kebutuhan
vital masyarakat banyak , maka penguasaan dan pengelolaannya ditangani oleh
pemerintah seperti yang tercantum dalam UUD 1945.
4.
Adanya penguasaan teknik produksi
tertentu. Misalnya penguasaan teknik foto, dulu hanya ada pada “Kodak”, sehingga
sampai sekarang orang sering menyebut tustel dengan sebutan Kodak. Demikian
pula dengan IBM, untuk menyebut komputer.
5.
Adanya lisensi. Hal ini bisa terjadi
karena diperoleh secara institusional. Misalnya monopoli yang dipegang oleh
ASTRA Internasional, yaitu monopoli untuk perakitan dan penjualan mobil baru
merk TOYOTA.
6.
Adanya monopoli yang diperoleh
secara alamiah (tidak perlu adanya patent atau lisensi). Misalnya karena faktor
luas pasar yang tidak terlalu besar sehingga tidak memungkinkan untukdilayani
oleh lebih dari satu penjual. Masuknya perusahaan baru biasanya tidak akan
menguntungkan, karena perusahaan lama telah lama memegang monopoli, sudah mempunyai
pengalaman yang lebih luas dan mempunyai kekayaan non material atau Goodwill
dari masyarakat.
7.
Hasil pembinaan mutu dan spesifikasi
yang tidak dimiliki oleh perusahaan lain, sehingga lama kelamaan timbul
kepercayaan masyarakat untuk selalu menggunakan produk tersebut.
8. Modal yang besar, berarti mendukung suaut
perusahaan untuk lebih mengembangkan dan penguasaan suatu bidang usaha.
Sumber
:
Bilas, R.A.,
1986. Teori Mikroekonomi. Terjemahan:
G.Hutauruk, MBA. Erlangga, Jakarta.
Boediono,1992.
Ekonomi
Mikro. BPFE Yogyakarta,Yogyakarta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.