.

Minggu, 15 Juli 2018

PENGARUH PAJAK TERHADAP PENDAPATAN DAN KONSUMSI

 oleh : Tania S Fajrin 41617010043
Abstrak
Peran pajak sangat besar dalam pertumbuhan ekonomi suatu Negara sebagai salah satu pendapatan utama untuk membiayai segala macam kebutuhan.

Kata Kunci
Pajak, pendapatan, konsumsi, produksi

Pendahuluan
Pajak adalah pungutan yang bersifat dipaksakan oleh negara kepada warga negaranya untuk memenuhi berbagai macam tuntutan dan perkembangan dalam pembangunan. Peran pajak sangat besar dalam pertumbuhan ekonomi suatu Negara sebagai salah satu pendapatan utama untuk membiayai segala macam kebutuhan.
     Ada beberapa persoalan mendasar yang terkait dengan mempengaruh pajak dalam perekonomian. Dalam hal tersebut akan dibahas melalui pengaruh pajak terhadap kemampuan dan keinginan untuk melakukan pekerjaan, menabung, dan kemampuan serta keinginan untuk melakukan investasi.

Permasalahan
1.       Apa itu pajak?
2.       Bagaimana pengaruh pajak terhadap pendapatan?
3.       Bagaimana pengaruh pajak terhadap konsumsi?

Pembahasan
Pajak merupakan suatu pungutan yang dipaksakan oleh pemerintah untuk berbagai tujuan, misalnya untuk membiayai penyediaan barang dan jasa publik, untuk mengatur perekonomian, dapat juga mengatur konsumsi masyarakat. Karena sifatnya yang dipaksakan tersebut maka pajak akan mempengaruhi perilaku ekonomi masyarakat atau seseorang.
Pajak merupakan sumber penerimaan negara yang sangat penting dalam menopang pembiayaan pembangunan yang bersumber dari dalam negeri. Besar-kecilnya pajak akan menentukan kapasitas anggaran negara, baik untuk pembiayaan pembangunan maupun anggaran rutin. Pajak sebagai instrumen fiskal yang merupakan penerimaan negara kemudian menjadi suatu investasi pemerintah dan digunakan untuk memenuhi kemakmuran rakyat.

Pengaruh pajak terhadap distribusi pendapatan
      Pajak dapat mengakibatkan adanya penyimpangan dalam penggunaan faktor produksi, yaitu penggunaan yang seharusnya dapat menghasilkan produksi yang maksimum menuju ke arah penggunaan yang menghasilkan produksi yang lebih sedikit. Oleh karenanya pajak yang dikenakan jangan sampai mengakibatkan adanya penyimpangan penggunaan faktor-faktor produksi. Pajak yang dapat mengakibatkan adanya penyimpangan dalam penggunaan faktor-faktor produksi terutama adalah pajak yang dikenakan terhadap keuntungan-keuntungan yang tidak diharapkan, peningkatan nilai tanah dan lain-lain.
Baik atau tidaknya suatu kebijakan haruslah dipertimbangkan dari berbagai segi. Hendaknya kita ketahui pula bahwa tujuan pembangunan suatu negara pada umumnya adalah berupa peningkatan pendapatan nasional per kapita, penciptaan lapangan kerja, distribusi pendapatan yang lebih merata dan keseimbangan dalam neraca pembayaran internasional. Keempat tujuan umum pembangunan ini tidak selalu sejalan dan selaras dalam pencapaiannya, melainakan seringkali untuk mencapai tujuan yang satu terpaksa harus mengurangi keberhasilan dari tujuan yang lain. Sebagai contoh untuk mencapai laju pertumbuhan ekonomi yang tinggi seringkali terjadi adanya distribusi pendapatan yang kurang/tidak merata.
     Contoh pajak barang mewah: diharapkan akan menurunkan konsumsi barang-barang mewah tersebut, sehingga terjadi penggeseran penggunaan faktor-faktor produksi dari sektor produksi barang mewah atau sektor impor barang mewah ke sektor produksi barang-barang esensial atau impor barang-barang esensial.

Pengaruh pajak perseorangan terhadap konsumsi
Pengaruh pajak perseorangan terhadap kepuasan seseorang untuk melakukan konsumsi dan menabung. Dalam analisis ini kita asumsikan bahwa seseorang menabung dengan tujuan untuk melakukan konsumsi pada suatu waktu yang akan datang. Peghasilan seseorang dapat digunakan untuk dua tujuan, yaitu untuk konsumsi dan untuk tabungan (Y = C + S), jadi pertimbangan seseorang untuk melakukan pengeluaran untuk konsumsi atau menabung.Kegiatan menabung tidak lain adalah pertimbangan apakah pendapatan sekarang akan dikonsumsikan sekarang ataukah akan dikonsumsi pada suatu waktu yang akan datang, jadi dalam hal ini maka analisis yang harus digunakan adalah analisis antar-waktu atau inter-temporal analysis. Untuk mempermudah analisis kita membedakan waktu menjadi dua periode, yaitu periode 1 (waktu sekarang) dan periode 2 (waktu yang akan datang).

Daftar Pustaka
Sbastiand, 2012. Pengaruh Pajak Terhadap Perekonomian. Analisishands.blogspot.com. dalam https://analisishands.blogspot.com/2012/04/pengaruh-pajak-terhadap-perekonomian.html. Diunduh 15 Juli 2018
Otomotif, 2014. Pengaruh Pajak Terhadap Konsumsi. Ceucareng.blogspot.com. dalam https://beucareng.blogspot.com/2014/04/pengaruh-pajak-terhadap-konsumsi.html. Diunduh 15 Juli 2018
Zhezhe, 2014. Pengaruh Pajak Terhadap Perekonomian. Zhelikazheaa. Dalam http://zhelikazheaa.blogspot.com/2013/05/pengaruh-pajak-terhadap-perekonomian.html. Diunduh 15 Juli 2018


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.